Pertanyaan-pertanyaan itu harus diajukan kepada publik dunia yang terkesan hanya mempersoalkan "asap" namun melupakan "api" yang menjadi penyulutnya. Terkadang logika dan akal sehat kita seolah dibunuh oleh "opini media massa" terkait kebebasan tersebut. Sehingga yang menjadi sorotan adalah kasus penembakannya semata, sementara akar persoalannya dibiarkan begitu saja.
Penghinaan terhadap Rasulullah dan kaum muslimin bukan kali ini saja terjadi di Eropa. Sebelumnya, penghinaan demi penghinaan, baik berbentuk visual, verbal, bahkan kekerasan fisik terjadi di berbagai negara Eropa. Umat Islam terus diprovokasi dengan berbagai cara, agar masuk dalam perangkap yang sudah mereka siapkan, dengan label-label yang siap distempel; teroris, anti kebebasan pers, anti kebebasan berpendapat, fundamentalis, radikal, dan lain sebagainya.
Buku ini berusaha mengkritik dan mendobrak akal sehat Barat yang selama ini bersikap ambigu, paradoks, dan cenderung absurd. Di satu sisi mereka menjunjung hak asasi manusia, namun di sisi lain mereka menjegal dan mengebiri hak asasi kaum muslimin. Di satu sisi mereka mengecam pembunuhan terhadap 12 orang itu, namun di sisi lain mereka bungkam terhadap pembantaian massal yang terjadi di Palestina, Suriah, Rohingya, dan negara-negara Muslim lainnya
- Pustaka Al-Kautsar Publisher -
Dilarang keras mem-PDF-kan, mendownload, dan memfotokopi buku-buku Pustaka Al-Kautsar. Pustaka Al-Kautsar tidak pernah memberikan file buku kami secara gratis selain dari yang sudah tersedia di Google Play Book. Segala macam tindakan pembajakan dan mendownload PDF tersebut ada ilegal dan haram.