Dramaturgi Hadis pada LDII: Pemahaman dan Aktualisasi

· Pradina Pustaka
3.0
6 reviews
Ebook
220
Pages
Ratings and reviews aren’t verified  Learn More

About this ebook

LDII adalah komunitas Islam yang merupakan kelanjutan dari kelompok Islam Jamaah yang didirikan oleh Nur Hasan Ubaidillah sejak tahun 50-an dan telah dinyatakan sebagai ajaran terlarang di Indonesia. Namun untuk mempertahankan eksistensinya, para penganutnya selalu berganti nama meskipun ajarannya tetap, dari Darul Hadis, Islam Jamaah, LEMKARI dan LDII. Di samping berganti nama strategi merekapun berubah dari radikal prontal ke radikal senyap. Jika sebelumnya mereka secara terbuka menyatakan kesesatan kelompok lain yang berbeda dengan mereka sehingga meyebabkan dinyatakan sebagai kelompok yang meresahkan dan terlarang, maka para periode berikutnya mereka mempraktekkan strategi “bithanah” dan “berbudi luhur” yaitu sikap menyembunyikan ajarann mereka yang sesungguhnya dan menampakkan perilaku baik kepada masyarakat umum sehingga tidak terkesan eksklusif. Mereka memerankan sikap dramaturgi, yaitu berbedanya antara pemahaman dan aktualisasi mereka secara internal dan eksternal mereka. Pada dasarnya mereka memiliki pemahaman ekstrim terutama terkait dengan kelompok yang berbeda dengan mereka yang dipahami dari dalil ayat-ayat al-Qur’an dan hadis-hadis Nabi. Dalil-Dalil itu benar namun pemahaman (istidlal) mereka terhadap dalil itu yang keliru. Mereka memahami dalil-dalil itu tanpa menggunakan kaidah-kaidah yang telah disepakati para ulama tafsir dan hadis, hanya berdasar pada kecenderungan kelompok, menggiring ayat dan hadis sesuai kecenderungan mereka.

Ratings and reviews

3.0
6 reviews

About the author

Penulis dilahirkan pada tanggal 15 Mei 1974 di Lamasariang, Balanipa Sulawesi Barat. Lahir di tengah-tengah keluarga petani yang religius dengan suasana kehidupannya serba “pas-pasan.” Abdul Rahim dan Surayyah orang tua penulis sangat kagum dan hormat kepada seorang kerabat dan “Kyai kampung” yang bernama Abdul Majid (paman dari jalur Bapak dan kakek dari jalur Ibu). Kekaguman itulah yang mengilhami orang tua penulis ditambah usulan sejumlah keluarga untuk mengabadikan nama sekaligus harapan melanjutkan tradisi keilmuan Islam paman dan kakek tersebut sehingga putra bungsunya dari lima bersaudara ini diberi nama Abdul Majid. Menikah dengan Cenceng Bahrum Rante Allo, S.Ag, M.Pd (2001) dan dikarunia putra-putri: Mohammad Afiq Azimi (2002/alm), Mohammad Alif Azimi (2003), Alya Nawal Fitri (2005), Arini Vetya Mumtazah (2006), dan Alieva Naura (2009).

Alumni SD Inpres 056 Lamasariang (1988), SMP Negeri Tinambung (tiga bulan), MTsN Tinambung (1991), MAPK Makassar (1994), Tamat dari IAIN Alauddin pada tahun 1998 Fak.Ushuluddin Jurusan Tafsir-Hadis, S2 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Konsentrasi Tafsir Hadis (2007), S3 UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Konsentrasi Islamic Studies melalui Program Beasiswa Studi Kementerian Agama (2017).

Menjalani karir sebagai dosen tetap sejak tahun 2000 di Jurusan Dakwah STAIN Samarinda (sekarang Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah), Program Pascasarjana UINSI Samarinda serta pernah sebagai dosen luar biasa pada Universitas Tujuh Belas Agustus (UNTAG) Samarinda. Aktif di sejumalah organisasi, antara lain Wakil Katib Syuriah PWNU Kaltim, Sekretaris Komisi Pengkajian dan penelitian MUI Kaltim, Wakil Katib Syuriah PWNU Kaltim, Pengurus DDI (Darud Dakwah wal Irsyad) Wilayah Prov. Kaltim, Sekretaris RMI-NU Wilayah Kaltim, Ketua Deputi Keanggotaan dan SDM Asosiasi Dosen Ilmu Hadis (ASILHA) Indonesia, Perhimpunan Imam Masjid Kalimantan Timur, Wakil Ketua GP Anshor Wilayah Kaltim, Pengurus Asosiasi Dosen Indonesia (ADI) Wilayah Kaltim. Dewan Hakim MTQ Tingkat Prov. Kaltim dan Kota Samarinda Bidang Tahfidz Hadis, Ketua PMII Rayon Fak. Ushuluddin Komisariat IAIN Alauddin Makassar, Ketua HMJ-TH Fak. Ushuluddin IAIN Alauddin Makassar. Selain itu ia juga aktif selaku nara sumber rutin bidangTafsir-Hadis pada beberapa majelis taklim di Kota Samarinda, serta muballigh di Kota maupun luar Kota Samarinda.


Rate this ebook

Tell us what you think.

Reading information

Smartphones and tablets
Install the Google Play Books app for Android and iPad/iPhone. It syncs automatically with your account and allows you to read online or offline wherever you are.
Laptops and computers
You can listen to audiobooks purchased on Google Play using your computer's web browser.
eReaders and other devices
To read on e-ink devices like Kobo eReaders, you'll need to download a file and transfer it to your device. Follow the detailed Help Center instructions to transfer the files to supported eReaders.