"""“Keji sekali. Begitu keji,” ucap wanita sekarat itu pada Pastor Gorman dengan mata yang memancarkan kesakitan. “Hentikan. Harus dihentikan. Harus.” Pastor itu lalu berbicara dengan sikap tegas yang menenangkan, “Akan kulakukan apa yang perlu dilakukan. Kau bisa memercayaiku.” Pastor Gorman menyelipkan daftar yang berisi nama-nama yang disebutk an wanita itu ke sepatunya. Daftar tanpa makna; daftar nama orang-orang yang sama sekali tidak punya persamaan. Dalam perjalanan pulang, Pastor Gorman dibunuh, tapi polisi menemukan daftar itu. Dan ketika Mark Easterbrook mulai meneliti kondisi orang-orang yang ada dalam daftar, dia mulai menemukan hubungan antara mereka, dan pola yang mengerikan: SEMUA ORANG DI DAFTAR ITU SUDAH MATI––ATAU, MENURUT DUGAANNYA, SUDAH DITANDAI SEBAGAI SASARAN PEMBUNUHAN!"""