Ibu perantau layaknya bunga dandelion. Sejauh apapun ia melangkah, ia akan tumbuh menjadi sosok pembawa kehidupan. Kemanapun ia bersandar, seorang ibu perantau adalah para pejuang keluarga yang berdiri kokoh layaknya dandelion yang kadang diterpa angin kencang. Kisah 8 ibu perantau ini tertuang indah dalam “Ibu Rantau, Ibu Berkisah”.
Testimoni:
Ebook perdana dari Rumbel Literasi ini merupakan buah konsistensi teman-teman dalam menuangkan pengalaman hidup yang penuh arti. Agar tulisan para member bisa mudah diakses dan dinikmati oleh lebih banyak orang lagi. Seperti yang disampaikan oleh Rasulullah SAW bahwa "Sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain."
ENDANG PRASDIANTI - Korwil IP ASIA 2017-2019
Kisahnya renyah namun sangat menginspirasi dalam balutan desain yang sederhana namun teduh. Membaca kisah-kisah dari delapan ibu rantau IP Asia ini sungguh membuat hati saya hangat. Dengan segala kesibukan dan keterbatasan di tanah rantau, tidak menyurutkan semangat para Ibu rantau untuk menebar manfaat bagi orang lain melalui tulisan. Looking forward for more heartwarming stories from all around (Ibu Profesional) Asia!
INDRI RIZKINA HAPSARI, Korwil IP ASIA 2019-2021
Khalida Fitri, Geta Yuanita, Alfa Kurnia, Ananda Putri Maharani, Fiftarina Puspitasari, Irma Tazkiyya, Arlini Prawesti dan Ari Nurul Yusiani adalah delapan ibu perantau dari seluruh penjuru Asia. Semoga kisah mereka dapat masuk ke relung hati teman-teman yang membacanya. Karena tulisan mereka pun, ditulis dengan sepenuh hati.