Angkatan Baru

· Gema Insani
4,8
8 ressenyes
Llibre electrònic
102
Pàgines
No es verifiquen les puntuacions ni les ressenyes Més informació

Sobre aquest llibre

Seusainya mengeyam sekolah menengah, tidak ada yang dikerjakan Syamsiar, kecuali duduk-duduk santai di rumah atau membaca buku roman di dalam kamarnya. Sebagai perempuan yang mengenyam pendidikan tinggi, pantang bagi Syamsiar melakukan pekerjaan rumah, seperti memasak, mencuci, apalagi turun ke sawah. Ia hanya tahu senang saja, sambil berharap dating seorang pemuda yang juga berpendidikan untuk melamarnya.

Angkatan Baru mengangkat tema tentang peran pendidikan kepada para pemuda. Pada saat itu, para pemuda yang memiliki pendidikan tinggi dianggap tidak pantang mengerjakan pekerjaan kasar, seperti bertani atau berdagang keliling. Menjadi guru pun haruslah dengan gaji tinggi.

Buya Hamka dengan gaya berceritanya yang bernas dan menarik, mengajak para pembaca untuk menyelami arti pendidikan yang sesungguhnya, yaitu untuk membaca manfaat dan kemajuan bagi masyarakat sekitar. 


[Gema Insani] [Buya Hamka] [Hamka]

Puntuacions i ressenyes

4,8
8 ressenyes

Sobre l'autor

Prof. DR. H. Abdul Malik Karim Amrullah gelar Datuk Indomo, pemilik nama pena Hamka (lahir di Nagari Sungai Batang, Tanjung Raya, Kabupaten Agam, Sumatra Barat, 17 Februari 1908 – meninggal di Jakarta, 24 Juli 1981 pada umur 73 tahun) adalah seorang ulama dan sastrawan Indonesia. Ia melewatkan waktunya sebagai wartawan, penulis, dan pengajar. Ia terjun dalam politik melalui Masyumi sampai partai tersebut dibubarkan, menjabat Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) pertama, dan aktif dalam Muhammadiyahsampai akhir hayatnya. Universitas al-Azhar dan Universitas Nasional Malaysia menganugerahkannya gelar doktor kehormatan, sementara Universitas Moestopo, Jakarta mengukuhkan Hamka sebagai guru besar. Namanya disematkan untuk Universitas Hamkamilik Muhammadiyah dan masuk dalam daftar Pahlawan Nasional Indonesia. Seorang otodidak dalam berbagai bidang ilmu, Hamka tercatat sebagai penulis Islam paling prolifik dalam sejarah modern Indonesia.


Karya-karyanya mengalami cetak ulang berkali-kali dan banyak dikaji oleh peneliti Indonesia, Malaysia, dan Singapura. Tulisannya telah menghiasi berbagai macam majalah dan surat kabar. Yunan Nasution mencatat, dalam jarak waktu kurang lebih 57 tahun, Hamka melahirkan 84 judul buku. Minatnya akan bahasa banyak tertuang dalam karya-karyanya. Di Bawah Lindungan Ka'bah, Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck, dan Merantau ke Deli yang terbit di Medan melambungkan nama Hamka sebagai sastrawan. Ketiganya bermula dari cerita bersambung yang diterbitkan oleh majalah Pedoman Masyarakat. Selain itu, Hamka meninggalkan karya tulis yang menyangkut tentang sejarah, budaya, dan bidang-bidang kajian Islam.

Puntua aquest llibre electrònic

Dona'ns la teva opinió.

Informació de lectura

Telèfons intel·ligents i tauletes
Instal·la l'aplicació Google Play Llibres per a Android i per a iPad i iPhone. Aquesta aplicació se sincronitza automàticament amb el compte i et permet llegir llibres en línia o sense connexió a qualsevol lloc.
Ordinadors portàtils i ordinadors de taula
Pots escoltar els audiollibres que has comprat a Google Play amb el navegador web de l'ordinador.
Lectors de llibres electrònics i altres dispositius
Per llegir en dispositius de tinta electrònica, com ara lectors de llibres electrònics Kobo, hauràs de baixar un fitxer i transferir-lo al dispositiu. Segueix les instruccions detallades del Centre d'ajuda per transferir els fitxers a lectors de llibres electrònics compatibles.