Risalah Kebangkitan: Penalaran terhadap Realitas Akhirat

· Risalah Press
Ebook
160
Pages
Ratings and reviews aren’t verified  Learn More

About this ebook

Mungkinkah Sang Penguasa Kerajaan, Allah I, memperlihatkan berbagai jejak hikmah-Nya yang luas, berbagai tanda perhatian-Nya yang jelas, berbagai bukti keadilan-Nya yang tegas, serta ayat-ayat rahmat-Nya yang luas sedemikian rupa di negeri jamuan dunia yang fana ini, di medan ujian yang sementara ini, serta di galeri bumi yang senantiasa berubah dan segera lenyap ini, kemudian Dia tidak menghadirkan di alam kerajaan dan malakut-Nya tempat tinggal abadi, penghuni yang kekal, kedudukan yang permanen, dan makhluk yang abadi sehingga semua hakikat yang menunjukkan hikmah, perhatian, keadilan, dan rahmat-Nya itu lenyap begitu saja? Karena dunia benar-benar ada dan ia berisi hikmah, perhatian, rahmat, dan keadilan dengan sejumlah jejak, maka akhirat sudah pasti ada sebagaimana keberadaan dunia. Karena segala sesuatu dari satu sisi mengarah ke alam tersebut, maka perjalanan yang ada pasti menuju ke sana. Oleh sebab itu, mengingkari akhirat berarti mengingkari dunia berikut isinya. Sebagaimana ajal dan kubur menantikan manusia, surga dan neraka juga menantikan sekaligus mengintainya.

Buku persembahan penerbit Risalah

#risalahnur

About the author

Badiuzzaman Said Nursi lahir dari keluarga yang sederhana pada tahun 1877 M di Turki Timur. Karena dianugrahkan daya hafal dan intelektual yang luar bisa sehingga mampu manghapal dan mempelajari kitab-kitab terkait dengan ilmu tafsir, hadis, kalam dll dalam kajian Islam ketika umur 14 tahun. Karena kecerdasan dan keluasan ilmunya, para ulama memberikan gelar Badiuzzaman (orang yang mengagumkan sepanjang zaman). Selain mempelajari ilmu-ilmu agama, beliau juga mempelajari ilmu sains ketika tinggal di istana Tahir Pasya yang merupakan gubernur Propinsi Van pada tahun 1894. Dengan latar belakang pendidikan itu beliau ingin mendirikan sebuah madrasah bernama Madarasatuz Zahra yang berkonsep dipadukannya ilmu agama dan sains. Namun rencana tersebut tidak tercapai karena kondisi sosial politik di turki usmani dan pecahnya Perang Dunia 1. Said Nursi bersama murid-muridnya membela Turki Usmani dalam peperangan melawan Rusia. Tafsirnya yang berjudul Isyarat al ‘Ijaz ditulis dalam peperangan ini. Setelah Turki Usmani runtuh didirikan Republik Turki yang baru pada tahun 1923 dengan sistem sekuler. Pada masa ini Said Nursi menulis karyanya bernama koleksi Risalah Nur yang terdiri dari 12 jilid. Diantaranya adalah Al-Kalimat, Al-Maktubat, Al-Lama’at, As-Syua’at, dan Al-Matsnawi Al-‘Arabi An-Nuri. Beliau membahas rukun-rukun iman, urgensi ibadah, keikhlasan dalam beramal, dan seruan untuk ukhuwah Islamiyah. Misi beliau adalah penyelamatan iman masyarakat Turki khususnya dan umat manusia secara keseluruhan ketika terjadi sekularisasi yang sangat radikal. Said Nursi wafat pada tahun 1960 M. Beliau tinggalkan sebuah karya monumental dan Karya tersebut telah diterjemahkan lebih dari 50 bahasa di dunia.

Rate this ebook

Tell us what you think.

Reading information

Smartphones and tablets
Install the Google Play Books app for Android and iPad/iPhone. It syncs automatically with your account and allows you to read online or offline wherever you are.
Laptops and computers
You can listen to audiobooks purchased on Google Play using your computer's web browser.
eReaders and other devices
To read on e-ink devices like Kobo eReaders, you'll need to download a file and transfer it to your device. Follow the detailed Help Center instructions to transfer the files to supported eReaders.