Barbie: Eternity Publishing
Kuhusu kitabu pepe hiki
Tidak hanya namaku, tampilanku persis Barbie! Ini efek dari Mommy yang Barbie mania. Dari kecil aku sering didandani ala Barbie.
So, akhirnya aku menjelma menjadi Barbie duplikat. Segalanya harus dibuat ala Barbie.
Urusan cowok juga begitu, aku mencari cowok yang tampilannya persis Ken, cowok si boneka barbie. Tentu saja namanya juga harus Ken. Nah lho!
Susah kan mencarinya, itulah sebabnya sampai usiaku 26 tahun gak ada cowok yang tertanam di hatiku meski banyak yang memujaku.
Hingga suatu saat aku menemukan dua cowok yang membuatku bimbang.
Yang satu tampilannya persis Ken tapi namanya bukan Ken dan sifatnya jutek abis, beda dengan Ken yang seharusnya ramah memikat.
Yang lain namanya Ken dengan sifat~sifatnya yang persisssss boneka Ken, tapi tampilannya beda banget.
Lalu siapa yang sebaiknya kupilih?
