Bayang Suram Pelangi

· DIVA PRESS
5,0
2 avaliações
E-book
384
Páginas
As notas e avaliações não são verificadas Saiba mais

Sobre este e-book

Ketika kelompok Amat Pakuk menyerang pasukan pemerintah yang melintas jalan Pariabek, tentara langsung membatalkan niat mengejar biang pemberontak itu sampai ke Meurawoe. Orang-orang mengutuki pemuda ceroboh ini, yang dengan tingkahnya dapat mencelakai semua penduduk kampungku. Para tukang sihir pun murka padanya, sehingga pada beberapa malam selanjutnya pemuda kekar ini terpaksa tidur dengan pantat menungging ke langit. Ada yang bilang lubang pantatnya itu mengeluarkan asap kemenyan.

Untung dia langsung datang pada Abdullah Chik—kakekku dari pihak Ayah yang terkenal memiliki ilmu yang sulit ditandingi—yang tinggal di kampung sebelah. Kata Ayah, untuk membinasakan jampi-jampi kiriman Senan, Amat Pakuk terpaksa menyumpal lubang pantatnya dengan kapas yang dilumuri serbuk tanah cempaga—tentu saja setelah dirajah dengan gayung. Panas lawan panas, niscaya bertambah panas. Jadi, tidak ada yang membantah manakala orang bilang pantatnya mengeluarkan asap kemenyan!

Classificações e resenhas

5,0
2 avaliações

Avaliar este e-book

Diga o que você achou

Informações de leitura

Smartphones e tablets
Instale o app Google Play Livros para Android e iPad/iPhone. Ele sincroniza automaticamente com sua conta e permite ler on-line ou off-line, o que você preferir.
Laptops e computadores
Você pode ouvir audiolivros comprados no Google Play usando o navegador da Web do seu computador.
eReaders e outros dispositivos
Para ler em dispositivos de e-ink como os e-readers Kobo, é necessário fazer o download e transferir um arquivo para o aparelho. Siga as instruções detalhadas da Central de Ajuda se quiser transferir arquivos para os e-readers compatíveis.