Berbagai Aspek dalam Perawatan Paliatif

· ·
· UGM PRESS
I-Ebook
188
Amakhasi
Izilinganiso nezibuyekezo aziqinisekisiwe  Funda Kabanzi

Mayelana nale ebook

Angka harapan hidup di Indonesia meningkat dengan layanan kesehatan yang lebih baik. Namun, hal ini menyebabkan peningkatan jumlah pasien dengan penyakit tidak menular yang bersifat kronis dan tidak dapat disembuhkan seperti kanker, gagal organ, dan penyakit degeneratif lainnya. Prevalensi penyakit kanker misalnya, telah meningkat di Indonesia, dari 1,4% pada 2012 menjadi 1,79% pada 2018. Permasalahan penyakit kanker di Indonesia makin bertambah, karena sebagian besar ditemukan pada stadium lanjut. Data dari RS Kanker Dharmais menunjukkan 63% kanker berada dalam stadium paliatif, yang memerlukan pengobatan yang bertujuan untuk memperpanjang harapan hidup, bukan menyembuhkan. Sebagian besar pasien kanker akan masuk dalam stadium terminal, yaitu suatu periode progresivitas penyakit yang tidak dapat dihentikan dengan modalitas apapun, dan berisiko kematian.

Penyakit kronis, salah satunya adalah kanker, menimbulkan gejala fisik, gangguan psikologis, kesulitan sosial, dan masalah spiritual yang berat selama menjalani pengobatan sehingga memberikan dampak negatif terhadap kualitas hidup, biaya pengobatan, dan bahkan harapan hidup. Pasien memerlukan tata laksana yang tidak bersifat disease-centered dan berdasarkan prinsip patient's-centered serta layanan yang bersifat potient and family-centered care.


Mayelana nomlobi

Dr. dr. Maria A. Witjaksono, MPALLC.

Penulis lahir di Yogyakarta, 10 Agustus 1961, adalah seorang dokter yang bekerja sebagai Koordinator Pelayanan Paliatif Rumah Sakit dan Komunitas, Departemen Pelayanan Paliatif Rumah Sakit Nasional Dharmais, Pusat Kanker Nasional Jakarta.  

Prof. dr. Mora Claramita, MHPE., Ph.D., Sp.KKLP.

Penulis lahir di Yogyakarta, 2 Agustus 1974, merupakan seorang dosen dan Guru Besar yang saat ini menjabat sebagai Ketua Departemen Pendidikan Kedokteran dan Bioetik, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada, serta aktif berpraktik sebagai dokter keluarga di Rumah Sakit Akademik UGM dan Klinik Dokter Keluarga Korpagama UGM. 

Prof. dr. Laksono Trisnantoro, M.Sc., Ph.D.

Penulis lahir di Yogyakarta, 27 Agustus 1961, merupakan dosen dan Guru Besar di Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada. Selain itu menjabat sebagai Ketua Departemen Kebijakan dan Manajemen Kesehatan, Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan, Universitas Gadjah Mada.

Nikeza le ebook isilinganiso

Sitshele ukuthi ucabangani.

Ulwazi lokufunda

Amasmathifoni namathebulethi
Faka uhlelo lokusebenza lwe-Google Play Amabhuku lwe-Android ne-iPad/iPhone. Livunyelaniswa ngokuzenzakalela ne-akhawunti yakho liphinde likuvumele ukuthi ufunde uxhunywe ku-inthanethi noma ungaxhunyiwe noma ngabe ukuphi.
Amakhompyutha aphathekayo namakhompyutha
Ungalalela ama-audiobook athengwe ku-Google Play usebenzisa isiphequluli sewebhu sekhompuyutha yakho.
Ama-eReaders namanye amadivayisi
Ukuze ufunde kumadivayisi e-e-ink afana ne-Kobo eReaders, uzodinga ukudawuniloda ifayela futhi ulidlulisele kudivayisi yakho. Landela imiyalelo Yesikhungo Sosizo eningiliziwe ukuze udlulise amafayela kuma-eReader asekelwayo.