Tulisan-tulisan di dalam buku ini memuat isu-isu sensitif, data-data “hitam”, dan hal-hal yang bersifat “di balik layar” mengenai Turki. Oleh karenanya, penulis memilih judul Kitab Hitam Turki, untuk mempertegas bahwa buku ini memang penuh dengan “catatan-catatan hitam” dari bangsa dan negara Dua Benua itu. Dengan buku ini, penulis tidak bermaksud untuk membuka aib atau menjelek-jelekkan Turki, melainkan sebagai bahan referensi dan bacaan alternatif untuk memasuki cakrawala Turki yang luas.