關於本電子書
Sebagian besar perdebatan politik bersifat dangkal. Nyalakan saja berita kabel. Filsafat diperuntukkan bagi orang-orang yang ingin memahami pertanyaan-pertanyaan yang mendalam. Tujuan filsafat politik adalah untuk menentukan standar yang kita gunakan untuk menilai berbagai lembaga baik atau buruk, adil atau tidak adil. Sebagian orang mungkin berpikir bahwa mereka tidak terlalu membutuhkan filsafat politik: "Siapa yang peduli dengan gagasan keadilan yang tidak jelas dan tumpul? Saya seorang pragmatis. Saya hanya ingin tahu apa yang berhasil." Namun, ini bukanlah cara untuk menghindari filsafat politik; ini adalah cara untuk bersikap dogmatis tentangnya. Sebelum kita dapat melakukan "apa yang berhasil", kita harus mengetahui apa yang dianggap berhasil. Buku ini berfungsi sebagai pengantar bagi beberapa teori utama keadilan, argumen yang dibuat oleh para filsuf untuk dan menentang teori-teori ini, dan, pada akhirnya, cara untuk menjadi lebih bijaksana dan teliti dalam pemikiran Anda sendiri.
關於作者
Hati yang gembira adalah obat yang manjur
Jason Brennan (Ph.D., 2007) adalah Robert J. dan Elizabeth Flanagan Family Professor of Strategy, Economics, Ethics, and Public Policy di McDonough School of Business, dan atas nama pribadi, Professor of Philosophy, di Georgetown University. Ia mengkhususkan diri dalam isu-isu yang berkaitan dengan politik, filsafat, dan ekonomi.
Ia adalah penulis sepuluh buku, termasuk Cracks in the Ivory Tower: The Bad Business of Higher Ed (Oxford 2019), dengan Phil Magness; When All Else Fails: The Ethics of Resistance to State Injustice (Princeton 2018); In Defense of Openness: Why Global Freedom is the Humane Solution to Global Poverty (Oxford 2018), dengan Bas van der Vossen; Against Democracy (Princeton 2016); dan Markets without Limits (Routledge 2016). Saat ini ia sedang menulis, bersama Chris Surprenant, Injustice for All: How Financial Incentives Created America's Dysfunctional Criminal Justice System and How to Fix It, untuk Routledge Press.
