Rich Like Jack Ma: Kalau Jack Ma Bisa Kaya, Mengapa Kita Tidak?
About this ebook
- Dilahirkan dari keluarga miskin, ayah Jack Ma mendapat santunan Rp 500 ribu per bulan untuk menghidupi keluarganya.
- Saat umurnya 12 tahun, Jack Ma belajar bahasa Inggris, dan selama delapan tahun ia menjadi pemandu wisata di sebuah hotel dekat danau Hangzhou.
- Jack Ma akhirnya menjadi guru bahasa Inggris, karena hanya kemampuan ini yang ia miliki. Dengan gaji Rp 142 ribu/bulan, Jack Ma menjadi pengajar bahasa Inggris.
- Kisahnya dimulai dari serangkaian kegagalan dalam kariernya, ditolak lebih dari 30 perusahaan, dan dianggap bodoh.
- Jack Ma memulai bisnis dengan uang pinjaman 2000 dolar AS, dan mulai mendirikan perusahaannya Jack Ma belajar komputer dan internet pada usia yang tak lagi muda, dan hingga sekarang belum paham bagaimana cara kerja programming padahal bisnisnya banyak mempekerjakan para programmer.
- Pada tahun 2014 kapitalisasi pasar perusahaan Jack Ma sudah lebih dari 200 miliar dolar AS. Jack Ma dinobatkan menjadi orang terkaya di China.
Lalu bagaimana Jack Ma meraih semua ini?
About the author
Buku ini ditulis oleh Hasna Wijayati, seorang wanita bergelar Sarjana Ilmu Politik dan Master of Arts (S.IP, M.A.). Penulis mendapatkan gelar sarjananya dari Universitas Slamet Riyadi Surakarta pada tahun 2012, dan gelar masternya dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta tahun 2014. Dari kedua universitas inilah, ia banyak mendapat pelajaran tentang gejolak perekonomian global, yang dari masa ke masa terus mengalami perubahan. Ketika mempelajari ekonomi internasional inilah, penulis menemukan suatu kajian memikat, yakni mengenai kemunculan perusahaan-perusahaan multinasional berbasis internet, yang tampaknya bisa dengan mudah menguasai dunia. Salah satu perusahaan teknologi berbasis internet yang berhasil menyita sorotan publik dunia adalah Alibaba. Perusahaan e-niaga asal Cina ini sukses mengungguli rekor penjualan IPO dari Google. Yang menarik, di balik suksesnya Alibaba ini, ada seorang mantan guru bernama Jack Ma. Ya! Seorang mantan guru bisa menguasai dunia dengan bisnis internetnya! Tertarik dengan pencapaian Alibaba dan Jack Ma, maka penulis pun banyak mempelajari tentang profil Jack Ma dan bagaimana biografinya. Pada akhirnya, apa yang ia pelajari, dituangkan dalam sebuah buku, yang kini ada di hadapan Anda. Saat ini, ia menjadi seorang pengajar di universitas swasta, serta aktif sebagai penulis, editor, maupun konsultan penulisan. Beberapa tulisannya dapat ditemukan di website-nya, portal-ilmu.com. Jika tertarik berdiskusi lebih lanjut dengan penulis, bisa langsung menuju email-nya di [email protected]. Dengan senang hati, penulis akan menerima para tamu yang datang ke email-nya.
Andika Drajat Murdani turut berperan dalam sebagai penulisan buku ini. Pria kelahiran Jombang ini menamatkan gelar sarjananya di Solo, yakni di Universitas Slamet Riyadi. Sedangkan gelar masternya didapatkan dari Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Sejak awal kuliahnya di Program Studi Hubungan Internasional, penulis sudah menaruh perhatian lebih terhadap kondisi ekonomi Cina beserta dinamikanya. Bahkan, skripsi dan tesisnya berusaha membedah tentang gejolak ekonomi Cina yang kian hari kian menunjukkan peningkatan daya saing. Ketika mengamati perjalanan ekonomi Cina dari masa ke masa inilah, penulis menemukan sosok yang begitu hebat dalam membaca situasi bisnis dan memanfaatkannya. Ialah Jack Ma. Ketertarikan pun berlanjut menjadi penelusuran tentang profil Jack Ma.
Buku ini adalah bentuk dedikasi penulis terhadap ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi para pembaca. Penulis berusaha untuk memaparkan hasil pengamatan penulis terhadap sosok Jack Ma. Bagi Anda yang tertarik untuk berdiskusi lebih lanjut dengan penulis, yang sekarang berkecimpung sebagai pengajar dengan fokus kajian ekonomi Cina, Anda bisa menyampaikannya ke [email protected].
