Ingat nama Eurico Guterres? Dia adalah mantan Komandan Aitarak dan Wakil Panglima Pasukan Pejuang Integrasi Timor Timur. Media massa pernah mensejajarkan namanya dengan sederetan nama populer seperti Slobodan Milosevic, dan orang terkenal lainnya. Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) menyebutnya "Master of Terror" dan seperti halnya Ustad Ba'asyir, Eurico Guterres menjadi TO – Target Operasi, bertaraf internasional. Eurico Guterres dikenal sebagai seorang loyalis yang rela mengorbankan jiwa raganya dalam mempertahankan Timor Timur agar tetap menjadi bagian dari wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Perjuangan mempertahankan Merah Putih itu pula yang kemudian menghantarkannya ke pintu gerbang Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Cipinang, Jakarta Timur. Ia dituduh melakukan pelanggaran HAM berat.