Membaca Ke(Tuhan)an: Semiotika Punakawan dan Hermeneutika Kṛṣṇa

·
· Nilacakra
5.0
2 reviews
Ebook
188
Pages
Ratings and reviews aren’t verified  Learn More

About this ebook

Buku ini sebagai hasil telaah interpretatif terhadap tokoh Punakawan (Semar, Gareng, Petruk dan Bagong) sebagai simbol dari karsa, cipta, rasa dan karya, maka keempat aspek spirit yang terkandung dalam Punakawan itu mengandung nilai filosofis bahwa untuk melahirkan suatu karya nyata baik dalam bentuk ide, aktivitas, maupun benda-benda budaya sebagai wujud peradaban manusia, maka keempatnya, yaitu rasa, karsa, cipta dan karya harus senantiasa dalam satu kesatuan dan saling bekerjasama.

Penulis buku ini juga menginterpretasikan bahwa Punakawan adalah lambang rakyat yang hadir dalam kehidupan bernegara artinya sebagian bagian dari sistem, sukarela menyampaikan pesan dan aspirasinya kepada para pemimpin negara. Selain itu penulis juga menginterpretasi bahwa Punakawan adalah simbol hati nurani manusia.sebagai kesatuan landasan pembentuk peradaban kehidupan manusia. Kesatria dan Punakawan adalah manusia dengan kesadarannya yang berupaya membantu siapa saja dalam hal apa saja.

Ratings and reviews

5.0
2 reviews
simote kasi kasi
November 29, 2023
sangat membantu
Did you find this helpful?

About the author

I Ketut Mahendra lahir di Palu, 12 Oktober 1992. Menempuh jenjang pendi-dikan Sekolah Dasar hingga Menengah Atas di Palu. Kemudian melanjutkan pendidikan S-1 di Universitas Sarjana-wiyata Tamansiswa Yogyakarta pada tahun 2010 dengan jurusan Pendidikan Seni Rupa. Lalu melanjutkan studi S-2 di Universitas Negeri Yogyakarta tahun 2015 dengan mengambil jurusan Pendidikan Seni. Kini aktif sebagai pengajar di jenjang TK, SD, SMP dan SMA sekaligus. Dan juga aktif ikut dalam seminar Nasional maupun Internasional.

I Gede Arya Juni Arta lahir pada 28 Juni 1985 di Klungkung, Bali. Menyelesaikan pendidikan S-1 di Jurusan Filsafat Timur, Fakultas Brahma Widya IHDN Denpasar tahun 2014, dan kemudian melanjutkan S-2 di almamaternya pada Program Studi Brahma Widya IHDN Denpasar tahun 2014-2016. Dalam bidang organisasi pernah menjadi ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan Filsafat Timur (2012-2013) dan menjadi ketua Perhimpunan Pemuda Hindu (PERADAH) Indonesia Kabupaten Klungkung masa bakti 2018-2021. Saat ini ia mengabdikan diri sebagai tenaga pengajar di SMP PGRI 8 Denpasar. Dalam karya tulis, ia telah menulis berbagai artikel yang diterbitkan oleh majalah Media Hindu, dan pernah menjadi pemenang lomba karya tulis yang diadakan oleh Aliansi Jurnalis Indonesia (AJI) Denpasar bekerjasama dengan Badan Pemberantasan Korupsi (KPK) pada tahun 2017.

Lukisan wayang "Wisnu Memelihara Dunia" (1998) pada cover depan.

Penerbit dan Layanan Penulis di Bali (anggota IKAPI).

Rate this ebook

Tell us what you think.

Reading information

Smartphones and tablets
Install the Google Play Books app for Android and iPad/iPhone. It syncs automatically with your account and allows you to read online or offline wherever you are.
Laptops and computers
You can listen to audiobooks purchased on Google Play using your computer's web browser.
eReaders and other devices
To read on e-ink devices like Kobo eReaders, you'll need to download a file and transfer it to your device. Follow the detailed Help Center instructions to transfer the files to supported eReaders.