Dari Poe's Dupin dan Doyle's Holmes hingga televisi hits Quincy dan CSI, daya tarik publik terhadap sains yang digunakan untuk memecahkan kejahatan terus berlanjut dan tumbuh. Tetapi pemahaman tentang bagaimana sains bekerja di laboratorium forensik ini disaring melalui dunia fiksi buku dan televisi — bagaimana sains benar-benar digunakan untuk memerangi kejahatan? Teknik apa yang digunakan untuk menangkap penjahat dan membebaskan yang tidak bersalah? Ilmuwan forensik bekerja dengan polisi, penyelidik, personel medis, pengacara, dan lainnya untuk menegakkan keadilan, tetapi metode mereka sering disalahpahami, dilebih-lebihkan, diremehkan, dihormati, atau diperdebatkan. Di sini, penulis menjawab banyak pertanyaan umum tentang ilmu forensik: Bagaimana ilmu itu dilakukan dan oleh siapa? Apa batasan nyata, dan manfaat nyata, ilmu forensik? Teknik baru apa yang muncul untuk menangkap penjahat abad ke-21? Pembaca disuguhi gambaran orang dalam tentang realitas ilmu forensik.
Ilmu Forensik: Metode Modern Pemecahan Kejahatan mencakup konsep dasar ilmu forensik dan bagaimana ilmu forensik membantu dalam penyelidikan kriminal. Dimulai dengan sejarah singkat ilmu forensik, dari masa awalnya di Eropa hingga kemajuan modern saat ini, buku ini menjelaskan setiap metode dan menyajikan kasus yang menyoroti penerapan metode tersebut. Profil Houck pelopor dalam ilmu forensik, menawarkan ikhtisar topik forensik seperti DNA, serat, sidik jari, dan senjata api, membawa pembaca melalui pengumpulan dan pemrosesan bukti, dan sering menggunakan contoh dan anekdot untuk mengilustrasikan semua bidang utama ilmu forensik. Pengantar lapangan ini merupakan titik awal yang berguna bagi siapa saja yang ingin mempelajari lebih lanjut tentang dunia nyata ilmu forensik.