Bagi Evan, memiliki tiga anak perempuan yang pintar dan cantik tidaklah cukup. Ia masih ingin anak laki-laki untuk penerus perusahaannya. Meskipun sang istri tak mau hamil lagi, tak menyurutkan niatnya menikahi gadis muda demi ambisinya tersebut.
Tiara sebagai istri awalnya marah, cemburu, dan kesal. Ia bersikap seolah tak terjadi apa-apa, tapi ia meminta rumah untuk dirinya dan juga anak-anak.
Apakah kehidupan Evan dengan istri simpanannya akan berjalan lancar?
Lalu bagaimana dengan Tiara?