Usai kehilangan suaminya pada usia yang amat muda, Kenes berupaya keras untuk kembali membangun hidupnya--berjuang demi dua anak yang kini menjadi tanggungannya di negara yang tak terlalu dia kenal. Namun, ia tak sendiri. Ada tangan-tangan yang siap membantunya--ada dua orang lain yang siap mendukungnya: Misha dan Tante Ira. Misha pernah mengisi hari-harinya dulu, sebelum akhirnya mereka berpisah.
Saat hubungan mereka makin erat, saat rasa-rasa yang telah lenyap akibat pengkhianatan itu kembali, mampukah Kenes mengakuinya dan membiarkannya tumbuh tanpa merasa berkhianat pada mendiang suaminya?