Karakteristik, Potensi Genetik, dan Pemanfaatan Cabai Katokkon Asal Toraja, Indonesia

·
· UGM PRESS
5.0
1 条评价
电子书
198
评分和评价未经验证  了解详情

关于此电子书

Cabai katokkon merupakan salah sumber daya hayati yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat Indonesia, khususnya di daerah Toraja, namun belum diteliti lebih mendalam. Cabai katokkon adalah varietas cabai merah asal Kabupaten Toraja Utara dan banyak dibudidayakan di beberapa kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan. Cabai ini memiliki potensi yang sangat bagus untuk dikembangkan menjadi varietas cabai unggul karena rasanya yang pedas, bentuknya yang unik, serta nilai ekonominya yang tinggi. Kandungan kimiawi yang ada dalam cabai katokkon serta beberapa jenis cabai pada umumnya yang meliputi vitamin C, karotenoid, dan capsaicin dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan imun manusia terhadap infeksi SARS-CoV-2.

Selain nilai ekonominya yang tinggi, cabai katokkon juga memiliki nilai etnobotani tersendiri bagi masyarakat Toraja karena sering digunakan dalam kuliner khas daerah. Budi daya cabai katokkon perlu lebih dikembangkan dan dioptimalkan lagi guna meningkatkan produktivitas dan kualitasnya. Sejauh ini, budi daya cabai katokkon masih dilakukan secara konvensional dengan berfokus pada penggunaan pupuk kandang ataupun kombinasi pupuk buatan yang seimbang serta pemasangan mulsa plastik di lahan. Pemuliaan tanaman yang telah diaplikasikan pada cabai katokkon untuk meningkatkan kualitas dan produktivitasnya ialah seleksi, persilangan, dan poliploidisasi menggunakan kolkisin.


评分和评价

5.0
1 条评价

作者简介

Budi Setiadi Daryono merupakan staf pengajar di Laboratorium Genetika dan 1 Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada. Tahun 1995 menyelesaikan pendidikan sarjana di bidang biologi (genetika tanaman dan kultur jaringan) di Universitas Gadjah Mada. Pada tahun 2002 menyelesaikan master of agriculture sciences di bidang genetika dan pemuliaan tanaman di Tokyo University of Agriculture (TUA) Jepang dan pada tahun 2005 menyelesaikan program Ph.D.-nya di universitas yang sama di bidang genetika molekular dan pemuliaan tanaman. Penulis pernah membimbing penelitian disertasi dengan judul “Karakterisasi dan Pewarisan Gen Penyandi Kitinase Kelas Ii (CaChi2) sebagai Ketahanan Cabai (Capsicum annuum L.) terhadap Fusarium oxysporum”.

Pada tahun 2016, penulis juga menjadi anggota presenter “Phenotypic and Genotypic Characters of the “Katokkon” Pepper (Capsicum annuum L.) from Toraja-Indonesia, Polyploidy by Colchicine Treatment” pada The 4th International Symposium on Fundamental and Applied Sciences (ISFAS) di Kyoto, Jepang. Pada tahun 2001, penulis juga menerima Young Scientist Award dari International Society for Horticultural Sciences (ISHS) pada International Symposium on Cucurbits, 2001. Selanjutnya, pada tahun 2007 dan 2008 menerima Best Presenter Awards dan Science and Technology Awards dari Indonesia Toray Science Foundation.

Beberapa buku yang telah ditulis. Pada tahun 2010 menulis artikel dengan judul “Peningkatan Usaha Agribisnis Benih Hortikultura dengan Penerapan Strategi Pemuliaan Tanaman untuk menghadapi CAFTA” dalam buku Pertanian Terpadu untuk Mendukung Kedaulatan Pangan Nasional (BPFE, Yogyakarta). Pada tahun 2014 menulis buku dengan judul Perubahan Iklim dan Pemanfaatan SIG di Kawasan Pesisir. Pada tahun 2015 menjadi anggota penulis buku dengan judul Karakterisasi Kromosom Tumbuhan dan Hewan (UGM Press). Pada tahun 2016-2017 kembali menulis buku dengan judul Keanekaragaman dan Potensi Sumber Daya Genetik Melon (UGM Press).


Reisky Megawati Tammu adalah staf pengajar di Program Studi Pendidikan Biologi Fakultas Ilmu Pendidikan, Teachers CollegeUniversitas Pelita Harapan. Tahun 1990, penulis lahir di kota Rantepao yang merupakan Ibu Kota Kabupaten Toraja Utara. Tahun 2010 menyelesaikan pendidikan sarjana di bidang pendidikan biologi di Universitas Pelita Harapan. Tahun 2010–2013 penulis menjalani panggilan sebagai guru biologi (SMP) dan IPA (SD) di Sekolah Lentera Harapan Gunung Agung, Lampung. Penulis merupakan penerima Beasiswa Pendidikan Indonesia untuk jenjang magister dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan Republik Indonesia tahun 2014 dan menyelesaikan master of science di bidang biologi (minat biosains) di Universitas Gadjah Mada tahun 2016.

Sebagai seorang putri daerah, penulis sangat tertarik mempelajari cabai katokkon yang merupakan komoditas unggulan di daerah asalnya. Penulis telah melakukan penelitian awal mengenai cabai katokkon, yaitu “Karakter Fenotipe dan Genotipe Cabai Katokkon (Capsicum annuum L.) Hasil Poliploidisasi Dengan Kolkhisin”. Pada tahun 2016, penulis menjadi presenter “Phenotypic and Genotypic Characters of the “Katokkon” Pepper (Capsicum annuum L.) from Toraja-Indonesia, Polyploidy by Colchicine Treatment” dan menjadi session chair untuk topik “Food, Agriculture and Veterinary Sciences” pada The 4th International Symposium on Fundamental and Applied Sciences (ISFAS) di Kyoto, Jepang. Tahun 2016, penulis juga menjadi presenter “Nutraceutical quality of Capsicum annuum L. “Katokkon” Fruit in Response to Colchicine Treatment” pada The 2nd International Conference on Science and Technology (ICST) di Yogyakarta, Indonesia. Tahun 2016, menulis artikel berjudul “Cabai Katokkon: Jawara Pedas dari Toraja” yang diterbitkan di majalah Trubus edisi September. Pada tahun 2017, menulis buku yang berjudul Mengenal Sang Pencipta melalui CiptaanNya: Alga, Fungi, Briofit, dan Pterydophyta yang diterbitkan oleh UPH Press.


为此电子书评分

欢迎向我们提供反馈意见。

如何阅读

智能手机和平板电脑
只要安装 AndroidiPad/iPhone 版的 Google Play 图书应用,不仅应用内容会自动与您的账号同步,还能让您随时随地在线或离线阅览图书。
笔记本电脑和台式机
您可以使用计算机的网络浏览器聆听您在 Google Play 购买的有声读物。
电子阅读器和其他设备
如果要在 Kobo 电子阅读器等电子墨水屏设备上阅读,您需要下载一个文件,并将其传输到相应设备上。若要将文件传输到受支持的电子阅读器上,请按帮助中心内的详细说明操作。