“Perempuan yang bersuara merdu. Berpuluh-puluh tahun aku mengarungi samudra, aku tahu banyak cerita.” Sekejap aku melihat mata ultramarinnya berkilat. Lalu ia mengusapnya. “Oh, berada di tempat silau seperti ini membuat mataku pedih. Apa Tuan ingin tahu bagaimana aku mendapat mata ini?” Aku menunggu ceritanya. “Ayahku bertukar janji dengan siren.” “Siren yang di mitologi Yunani? Bagaimana bisa?” “Coba ceritakan, Tuan. Apa yang Tuan ketahui tentang perempuan bersuara merdu?” ------- Antologi ini memuat 14 cerpen. Setiap proses penulisannya dimulai dari sebuah warna. Seperti kehidupan, cerita-cerita ini akan memberikan warna dalam imajinasi para pembaca.