Lilawati Kurnia pengajar tetap pada Prodi Jerman, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, UI. Menyelesaikan S2 di Jerman dan S3 di FIPB UI. Minat dan risetnya melingkupi berbagai bidang dalam Cultural Studies seperti: Budaya populer, media, serta menerjemahkan buku di waktu luangnya.
Publikasi a.l., Pasar Baru: colonial space and contemporary hibridity, dalam: Inter-Asia Cultural Studies 12:4, 552-567, Routledge; “Api dalam Ingatan. Memori Kolektif dalam Puisi Sapardi Djoko Damono”, dalam: Anthology “Membaca Sapardi”, Obor Publisher, 2010; “The Art of Culinary, Power and Multiculturalism in “Master Cooking Boy”/The Real Master Cooking Boy, by Etsushi Ogawa.” “Wacana”, Vol. 8, No.2 October 2006, page. 202-220; World Literature in the Discourse of Goethe and the Relevance with World Globalization,” “Jurnal Susastra” Magazine, HISKI Journal, Vol.1. N0.3, 2006; Seren Taun,between hegemony and culture industry, dalam “Wacana” (online), Vol.15, No.2, 2014.
Terjemahan, English-Bahasa Indonesia Ruang Publik, Identitas dan Memori Kolektif: Jakarta Pasca-Suharto (pengarang: Abidin Kusno), Penerbit: Ombak, Yogyakarta, 2009; dan tiga buku anak yang diterbitkan Obor, Jakarta: Negeri Dongeng, 2011; Malaikat Pelindungku yang Menakjubkan, 2008, and Mimpi Selalu Indah, 2008.