GOD AND THE STATE

Second Hope
4.5
4 reviews
Ebook
144
Pages
Ratings and reviews aren’t verified  Learn More

About this ebook

 SIAPAKAH yang benar, kaum idealis ataukah kaum materialis?

Pertanyaan yang diungkapkan secara ragu-ragu ini menjadi mustahil. Syak, kaum idealis salah dan kaum materialis benar. Ya, fakta ada sebelum ide; idealnya, sebagaimana yang dikatakan Proudhon, hanyalah bunga, yang akarnya menghunjam ke dalam kondisi-kondisi material eksistensi. Ya, seluruh sejarah umat manusia, intelektual dan moral, politik dan sosial, hanyalah pantulan dari sejarah ekonomi.

Semua cabang ilmu pengetahuan modern, ilmu pengetahuan yang sejati dan tidak memihak, sepakat mewartakan kebenaran yang besar, mendasar, dan menentukan ini: dunia sosial, lebih tepat lagi dunia manusia—singkatnya, umat manusia—tidak lain hanyalah perkembangan terakhir dan tertinggi setidaknya di planet kita. Namun, setiap perkembangan selalu menyiratkan negasi yang merupakan asas atau tempat keberangkatannya maka manusia pada saat yang sama dan secara esensial tidak tergesa-gesa dan secara bertahap melenyapkan unsur kekunoan pada diri manusia, dan justru negasi ini, rasional sekaligus natural, dan rasional hanya karena natural—sekaligus historis dan logis, tak terelakkan menjadi pengembangan dan realisasi semua hukum alam di dunia yang mengkonstitusikan dan menciptakan yang ideal, dunia intelektual dan keyakinan moral, ide-ide.

 Kemampuan-kemampuan ini, menggabungkan tindakan progresif mereka dalam sejarah,  merupakan faktor penting, kekuatan negatif dalam perkembangan positif manusia, dan alhasil menciptakan semua yang mengkonstitusikan kemanusiaan pada diri manusia.

Ratings and reviews

4.5
4 reviews

About the author

 Mikhail Alexandrovich Bakunin adalah anarkis revolusioner Rusia, dan pendiri anarkisme kolektif. Dia dianggap sebagai tokoh anarkisme yang paling berpengaruh, dan pendiri utama tradisi anarkis sosial. Wibawa besar Bakunin sebagai aktivis menjadikan dirinya salah satu ideolog yang paling terkenal di Eropa. Dia sangat berpengaruh di kalangan kaum radikal di seluruh Rusia dan Eropa.

Bakunin dibesarkan di Pryamukhino, di perkebunan keluarga di Tver Governorate, dan di sanalah dia mulai belajar filsafat. Pada tahun 1840, dia mengadakan perjalanan ke St Petersburg dan Berlin guna mempersiapkan dirinya untuk menjadi dosen filsafat atau sejarah di Universitas Moskow. Pada tahun 1842, dia pindah dari Berlin ke Dresden. Akhirnya dia bermukim di Paris, dan di sana dia berjumpa dengan Pierre-Joseph Proudhon dan Karl Marx.

Rate this ebook

Tell us what you think.

Reading information

Smartphones and tablets
Install the Google Play Books app for Android and iPad/iPhone. It syncs automatically with your account and allows you to read online or offline wherever you are.
Laptops and computers
You can listen to audiobooks purchased on Google Play using your computer's web browser.
eReaders and other devices
To read on e-ink devices like Kobo eReaders, you'll need to download a file and transfer it to your device. Follow the detailed Help Center instructions to transfer the files to supported eReaders.