SETELAH setahun absen, Koleta masuk lagi. Kini di SMA. Dia berusaha menjalin kembali persahabatannya dengan Ramses, tapi tidak berhasil menjadi erat seperti dulu. Ketika Ramses mulai mau bicara dengannya, Koleta menyatakan ingin mengambil kembali uangnya yang disimpan pada ayahnya. Malang tak dapat ditolak, ada orang yang mau menipunya! Surat-surat bukti setor uang itu lenyap tak berbekas! Sedangkan dia tidak menyimpan fotokopinyal Musibah membuntutinya terus. Adik bungsunya luka parah dan Koleta harus pulang ke Sukabumi! Ramses tiba-tiba menyadari, dia masih mencintainya. Ramses mengantarnya pulang. Tapi di sana pemuda itu melihat kenyataan yang membuat cintanya padam sama sekali! Koleta ternyata telah menipunya! Tinggallah dia kini sendirian. Tanpa uang, tanpa cinta! Apakah hatinya yang merana harus terus mengembara, taka tahu akan berlabuh di mana?!