Metodologi Penelitian Kualitatif Ekonomi Syariah

Dr. Hendri Hermawan Adinugraha, SEI., MSI. adalah seorang akademisi dan peneliti di bidang Ekonomi Islam dan Manajemen Halal. Lahir di Serang pada tanggal 11 Maret 1987. Beliau menempuh pendidikan formalnya di Universitas Islam Indonesia, dengan gelar Sarjana (S1) di bidang Ekonomi Islam pada tahun 2009 dan gelar Magister (S2) dalam Studi Islam - Ekonomi Islam pada tahun 2012. Kemudian, beliau meraih gelar Doktor (S3) dari UIN Walisongo Semarang dalam bidang Studi Islam, dengan spesialisasi Manajemen Halal pada tahun 2020. Dr. Hendri memiliki pengalaman luas dalam dunia akademis, khususnya sebagai dosen di UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan sejak tahun 2019, setelah sebelumnya mengajar di beberapa perguruan tinggi, termasuk Universitas Dian Nuswantoro dan Universitas Serang Raya. Selain itu, beliau juga aktif dalam berbagai organisasi profesional seperti Lembaga Pemeriksa Halal (LPH), Jam’iyyah Ahlith Thariqah al-Mu’tabarah an-Nahdliyah (JATMAN), Asosiasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (AFEBIS), dan Masyarakat Ekonomi Syariah (MES). Sebagai peneliti produktif, Dr. Hendri telah mempublikasikan banyak karya ilmiah di jurnal nasional dan internasional. Beliau juga menerima berbagai penghargaan atas kontribusinya dalam publikasi akademik, termasuk dari UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan. Penelitian dan publikasinya mencakup berbagai topik, seperti halal tourism, industri halal, dan ekonomi syariah. Selain jurnal ilmiah, Dr. Hendri juga menulis beberapa buku dan prosiding internasional. Dedikasi dan pengabdiannya terhadap pengembangan ekonomi syariah dan manajemen halal di Indonesia menjadikannya salah satu figur penting di bidang ini, dengan kontribusi yang signifikan dalam penelitian, pengajaran, dan publikasi ilmiah.

Prof. Dr. Hj. Shinta Dewi Rismawati, SH., MH. adalah seorang guru besar di bidang Ilmu Hukum yang saat ini menjabat sebagai Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) di UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan. Lahir di Pekalongan pada tanggal 20 Februari 1975. Beliau menempuh pendidikan formalnya di Universitas Sebelas Maret, Surakarta, dan meraih gelar S1 di bidang Ilmu Hukum melalui jalur PMDK dengan predikat Cumlaude. Beliau melanjutkan studi Pascasarjana dan Doktoral (S2 dan S3) di Universitas Diponegoro, Semarang, juga di bidang Ilmu Hukum. Prof. Shinta Dewi memiliki pengalaman akademis yang luas, termasuk sebagai dosen sejak 1999 dan telah menduduki berbagai posisi penting seperti Ketua Pusat Studi Gender dan Anak (2006-2010), dan Kepala Perpustakaan (2011-2017). Sejak 2017, beliau menjadi Dekan FEBI serta aktif sebagai anggota Senat UIN K.H. Abdurrahman Wahid dan anggota MUI Kota Pekalongan. Dalam perjalanan akademiknya, beliau telah menerima berbagai penghargaan, termasuk beasiswa dari DIKTI Kemendikbud untuk program sandwich di Flinders University, Australia, serta short course di Van Vollenhouven Institute, Leiden University, Belanda. Beliau juga menyelesaikan program Postdoctoral di University Hasan II, Casablanca, Maroko, serta program DELSMA di Queensland University, Australia. Selain kiprah sebagai akademisi, Prof. Shinta aktif dalam berbagai organisasi, termasuk sebagai anggota Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Pekalongan dan pengurus APPTIS serta AFEBIS. Sebagai peneliti, Prof. Shinta Dewi memiliki banyak karya ilmiah yang terfokus pada kajian gender, hukum ketenagakerjaan, serta hukum dan politik identitas dengan publikasi dalam jurnal-jurnal terkemuka baik nasional maupun internasional bereputasi. Prof. Shinta telah menghasilkan berbagai penelitian penting dalam 7 tahun terakhir, terutama terkait perlindungan hukum bagi perempuan dan isu-isu gender dalam hukum dan masyarakat. Beliau dikenal karena dedikasinya dalam memperjuangkan keadilan gender dan pembangunan hukum yang berkeadilan dalam konteks Islam di Indonesia.