Media, Kebudayaan, dan Demokrasi: Dinamika dan Tantangannya di Indonesia Kontemporer

Mohammad Fajar Shodiq Ramadlan merupakan pengajar di Program Studi Ilmu Politik FISIP Universitas Brawijaya. Pendidikan sarjana diperoleh di Departemen Ilmu Politik Universitas Airlangga (2007-2011) dan dilanjutkan pada program magister ilmu politik di tempat yang sama (2011-2013). Minat kajian adalah pada kajian demokrasi, pemilu dan gerakan sosial.

Abdul Wahid, lahir 25 Agustus 1987, merupakan tenaga pengajar di Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Brawijaya, Malang. Pendidikan sarjana ditamatkan di Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Brawijaya (2011) dan magister di Universitas Gadjah Mada (2014). Beberapa kajian yang diminati adalah terkait Sejarah pers, Gerakan Islam dan kebudayaan, Media & politik, Framing, Filsafat & Sejarah Ilmu Komunikasi. Saat ini sedang mendalami isu tentang Gerakan Islam di Indonesia.

Fariza Yuniar Rakhmawati merupakan pengajar di Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Brawijaya sekaligus sebagai koordinator bagian Kehumasan FISIP UB. Pendidikan sarjana diperoleh di Jurusan Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Brawijaya (2007-2011) kemudian ia menempuh program magister ilmu komunikasi di Magister Komunikasi Universitas Diponegoro (2012-2014). Minat kajian adalah pada topik new-media dan komunikasi dalam perspektif Islam. Beberapa riset yang pernah dilakukan di antaranya bertemakan Self Disclosure dalam Taaruf Pranikah, Pandangan Follower atas Akun Twitter Anonim, Studi Behavior Change Communication untuk Layanan Kesehatan, Kebijakan Redaksional Media Online Lokal, dan wacana radikalisme di media sosial. Beberapa karya pernah dipublikasi di Jurnal Interaksi dan An-Nida Jurnal Komunikasi Islam.

Nia Ashton Destrity merupakan pengajar di Jurusan Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya. Penulis menyelesaikan pendidikan S1 Jurusan Ilmu Komunikasi di Universitas Brawijaya (2007-2011) dan melanjutkan pendidikan S2 Jurusan Ilmu Komunikasi di Universitas Gadjah Mada (2012-2014). Minat kajian penulis antara lain Kampanye Komunikasi Publik, Pemasaran Sosial, Perilaku Konsumen, Promosi Kesehatan, serta Komunikasi, Media, dan Perubahan Perilaku.

Abdul Hair merupakan pengajar di Jurusan Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Brawijaya. Menyelesaikan jenjang sarjana di Jurusan Ilmu Komunikasi Universitas Brawijaya (2014) dengan skripsi berjudul Taqiyyah, Strategi Komunikasi dalam Penghindaran Isolasi (Studi Fenomenologi Perilaku Taqiyyah Penganut Syi’ah), dan jenjang magister di Program Studi Kajian Budaya dan Media Universitas Gadjah Mada (2017) dengan tesis berjudul Masihkah Eliteisme Jadi Panglima?: Ariel Heryanto dan Kajian Budaya Populer di Indonesia. Berminat pada kajian seputar budaya pop, media baru, kuasa/pengetahuan, dan komunikasi perspektif Asia. Tulisan akademik-populernya terbit di beberapa media daring seperti Beritagar.id, Detik.com, Geotimes.co.id, dan JurnalRuang.com. Saat ini sedang melakukan riset tentang fenomena hijrah di kalangan anak muda perkotaan, dan dekolonisasi ilmu sosial di Indonesia.

Indhar Wahyu Wira Harjo berafiliasi dengan Jurusan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya sebagai staf pengajar. Ketertarikan pada isu media diasahnya saat menyusun tesis di Universitas Gadjah Mada hingga rampung pada tahun 2011. Sebelum itu, penelitian dengan tema kebudayaan menjadi pilihan utamanya saat menyusun skripsi pada tahun 2008 di Jurusan Sosiologi Universitas Brawijaya.

Alifiulahtin Utaminingsih, ahli di bidang Manajemen Sumber Daya Manusia dan Sosiologi Perilaku Organisasi. Gelar Sarjana Ilmu Administrasi (S1), diperoleh dari Fakultas Ilmu Administrasi Negara, (Prodi Pemerintahan Umum) Universitas Brawijaya Malang, tahun 1991. Studi lanjut pada Program Pascasarjana di kampus yang sama, dengan mengambil bidang Ilmu Administrasi (S2) dengan spesialisasi Manajemen Sistem Informasi, lulus tahun 1998. Pada tahun 2006, penulis menyelesaikan studi pada Program Doktor (S3) Ilmu Administrasi, dengan spesialisasi Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) di Universitas Brawijaya Malang. Selanjutnya pada almamater yang sama, pada tahun 2016 penulis menyelesaikan Studi S3 Sosiologi.