Tuhan, aku mencintainya, begitu ingin berada disisinya.
Tuhan... biarlah hasrat cinta ini mengalir
meski ku tak tahu di mana muaranya….
***
Cinta itu bisa datang dan pergi kapan saja, luka juga bisa hadir, singgah dan sembuh dalam waktu yang singkat atau justru tertanam semakin dalam. Percayalah, cinta akan kembali pada waktunya, jatuh tepat di hatinya, karena takdir telah memilih jalannya sendiri.
“Membaca buku ini membuat saya tersenyum sekaligus sedih.
Buku ini cocok untuk kamu yang sedang jatuh cinta
atau justru mencari teman senasib karena terluka dalam menjalani hubungan.”
—@ceritaeka (Eka Situmorang-Sir), Penulis Labirin Rasa
“Ceritanya bagus banget, baca buku ini bikin sedih campur senyum.
Good luck buat buku ini, semoga menjadi penyemangat buat orang-orang yang pernah jatuh. Recommended buat dibaca.”
—@putrijuniawan (Putri Juniawan), Artis, TV Host, Duta Bahasa Nasional 2010
“Mengharukan, banyak yang bisa diambil kisahnya untuk dijadikan
perbandingan seberapa hebat kamu mampu menunggu cinta di antara luka yang ada.
Wajib baca! Nggak nyesel buat membaca buku ini.”
—Nyi Penengah Dewanti, Penulis Promise, Love and Life