Ratno tidak dapat berkutik, karena dia tidak akan menang melawan Van Moor. Namun, cintanya pada Almira, anak dari Van Moor, yang membuatnya menjadi nekat.
Akankah mereka berdua bersatu, ataukah Van Moor yang akan menghabisi Ratno?
Muhammad Lutfi lahir di Pati pada tanggal 15 Oktober 1997. Putra dari H. Slamet Suladi dan Hj. Siti Salamah, menyukai dunia sastra, budaya, dan kepenulisan sejak masih kelas 4 SD. Ia memulai pendidikannya di SDN 1 Tanjungsari, SMPN 1 Jakenan, SMAN 2 Pati, dan S-1 Sastra Indonesia, FIB, UNS, Surakarta (lulus pada tahun 2020 dan mendapatkan gelar Sarjana Sastra).
Pada tahun (2016) penulis mendapat undangan dalam antologi puisi Matahari Cinta Samudra Kata (Taman Ismail Marzuki, DKJ, Jakarta, 2016). Kemudian dokumentasi biografi penyair nasional Indonesia (HPI, DKJ, 2016). Puisinya yang berjudul “Siapa Patriot Kini” dalam antologi puisi HELP (Tsani Media, 2016) diterjemahkan ke dalam 5 bahasa asing.