Nasionalisme Pemuda [Best Seller]: Pemikiran-Pemikiran KH. Hasyim Asy’ari

· Penerbit SEGAP Pustaka
5.0
1 جائزہ
ای بک
332
صفحات
درجہ بندیوں اور جائزوں کی تصدیق نہیں کی جاتی ہے  مزید جانیں

اس ای بک کے بارے میں

Nasionalisme merupakan aset berharga suatu bangsa dan negara. Nasionalisme berada pada dalam diri rakyat dan rakyat menjadi bagian integral dalam suatu negara Sikap nasionalisme KH. Hasyim Asy'ari menjadi acuan terbaik dan sikap yang telah dipraktikkan olehnya, harus menjadi teladan kita bersama.

Sebagai salah satu tokoh pahlawan nasional yang perlu diteladani kiprahnya, pasti akan banyak hikmah yang dapat kita ambil dari tokoh yang satu ini. Sikap yang dimunculkanya yang berkaitan dengan nasionalisme yaitu dengan dikeluarkan fatwa yang disebut Resolusi Jihad, kewajiban cinta tanah air atau hubbul wathan minnal iman, dan lain-lain.

Dari sini, penulis akan menggali lebih dalam tentang pemikiran nasionalisme KH. Hasyim Asy’ari untuk dipelajari dan diimplementasikan oleh para pemuda yang menjadi tongkat tonggak suatu bangsa untuk menghadapi berbagai ancaman terhadap NKRI.

Buku ini mulanya dari LKTIN (Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional) di Surabaya yang penulis ikuti kemudian penulis seriusi guna mendorong masyarakat Indonesia untuk menggelorakan semangat nasionalisme di tengah zaman yang banyak mereduksi hakikat dan maknanya, lebih-lebih pasca reformasi. Gerakan transnasional yang berhaluan kanan turut ikut andil dalam melemahkan hakikat nasionalisme yang pernah disuarakan ulama-ulama Nusantara.


درجہ بندی اور جائزے

5.0
1 جائزہ

مصنف کے بارے میں

Seorang pemuda yang dilahirkan di Boyolali, Jawa Tengah pada tanggal 31 Maret 2002. Sejak kecil menjalani hidupnya pada sebuah rumah di Gang Artistika, Jalan Tipar Cakung, Cakung Barat, Jakarta Timur. Pertama ia mengenyam pendidikan di TK Khairul Bariyah di dekat rumahnya dan melanjutkan Sekolah Dasar di 3 daerah; Jakarta, Boyolali, dan Bekasi. Kemudian melanjutkan sekolah kejenjang selanjutnya di SMP Terpadu Widya Duta. Disini ia mulai berkecimpung di dunia organisasi dan  pergerakan  internal  dan masyarakat. Puncaknya mendirikan sebuah organisasi keagamaan di sekolahnya yang diberi nama Majelis Dzikir wa Ta’lim Miftahul Ilm.

Dengan tekat kuat di dalam dirinya, ia memutuskan melanjutkan studinya di Pesantren Tebuireng Jombang karena tertarik dengan ajarannya tentang Aswaja atau NU dan tokoh sentral yakni KH. Hasyim Asy’ari disamping KH. A. Wahid Hasyim dan Gus Dur. Di Pesantren ini ia belajar banyak hal tentang agama dan jiwa kebangsaan atau nasionalisme yang sudah turun temurun yang tertancap di pesantren ini. Di pesantren ini juga ia mulai meminati dan mendalami dunia kepenulisan lebih dalam dan bergabung dengan Tebuireng Media Group bagian website Tebuireng.Online dan aktif menulis disana disamping juga menulis diberbagai media cetak maupun online terutama di website www.segapmedia.online.

Dan merintis usahanya bernama SEGAPMedia Group termasuk lini penerbitan buku yang diberinama Penerbit SEGAP Pustaka. Buku Nasionalisme Pemuda ini merupakan buku perdananya yang ditulis pada kelas 11 dan 12 di MA. Salafiyah Syafi’iyah Tebuireng, Jombang, Jawa Timur. Dan sedang menulis untuk buku berikutnya. Sekarang sedang mengenyam pendidikan di Fakultas Hukum Prodi Ilmu Hukum Universitas Islam Indonesia, Yogyakarta. Ia bisa dihubungi via-email: [email protected] atau bisa Dm via-Instagram: @sgp_313 atau @segapmedia.group.


Makmun Rasyid, lahir di Medan, Sumatera Utara, 24 Oktober 1992. Pada umur 9 tahun ia menghafal Al-Qur’an sampai selesai 30 Juz. Ia menempuh studi Strata Satu (S1) di Sekolah Tinggi Kulliyatul Qur`an (STKQ) Al-Hikam Depok, Jawa Barat, Program Studi Ilmu Al-Qur`an dan Tafsir dan strata dua-nya di Institut Ilmu Al-Qur’an (IIQ) Jakarta, Program Studi Ilmu Al-Qur`an dan Tafsir.

Sejumlah bukunya yang sudah diterbitkan ialah Politisasi Agama (Kalimaya Publishing, 2015); Kemukjizatan Menghafal Al-Qur`an (Quanta Emk, 2015); HTI: Gagal Paham Khilafah (Pustaka Compass, 2016); Sebuah Rumah Tanpa Pintu (Al-Hikam Press, 2016); The Five Principles of Life (Tiga Serangkai, 2017); Rasulullah Way of Life (Quanta Emk, 2017); Islam Yang Mengayomi (Quanta Emk, 2018); Harta Berharga Seorang Muslim (Tiga Serangkai, 2019); Teguhkan Jalanmu (Quanta Emk, 2019).

Saat ini selain aktif menulis, mengisi seminar-seminar nasional. Disamping itu ia dipercayakan sebagai Pembina Yayasan Demokrasi Republikan; Deputi Pengkajian Islam ID-Republikan; Founder Cendekia Menulis – Yayasan Investa Cendekia Amanah Depok; Anggota Institut Hasyim Muzadi (IHM) Depok; Kepala P3KI STKQ Al-Hikam Depok dan Editor Penerbit Al-Hikam Press.


اس ای بک کی درجہ بندی کریں

ہمیں اپنی رائے سے نوازیں۔

پڑھنے کی معلومات

اسمارٹ فونز اور ٹیب لیٹس
Android اور iPad/iPhone.کیلئے Google Play کتابیں ایپ انسٹال کریں۔ یہ خودکار طور پر آپ کے اکاؤنٹ سے سینک ہو جاتی ہے اور آپ جہاں کہیں بھی ہوں آپ کو آن لائن یا آف لائن پڑھنے دیتی ہے۔
لیپ ٹاپس اور کمپیوٹرز
آپ اپنے کمپیوٹر کے ویب براؤزر کا استعمال کر کے Google Play پر خریدی گئی آڈیو بکس سن سکتے ہیں۔
ای ریڈرز اور دیگر آلات
Kobo ای ریڈرز جیسے ای-انک آلات پر پڑھنے کے لیے، آپ کو ایک فائل ڈاؤن لوڈ کرنے اور اسے اپنے آلے پر منتقل کرنے کی ضرورت ہوگی۔ فائلز تعاون یافتہ ای ریڈرز کو منتقل کرنے کے لیے تفصیلی ہیلپ سینٹر کی ہدایات کی پیروی کریں۔