Bayu Firmansyah Putra
- Tandai sebagai tidak pantas
- Tampilkan histori ulasan
Di volume ini diceritakan tentang asal-usul pertemuan Noland dan Calgara. Noland adalah penjelajah dan ahli tumbuh-tumbuhan, sedangkan Calgara adalah penduduk asli dari suku primitif di Pulau Jaya. Awalnya, kedatangan Noland di pulau tersebut ditentang oleh Calgara dan penduduk lain; tapi karena Noland memiliki ilmu yang bisa mengobati wabah yang diderita oleh penduduk, maka ia dan para awak kapalnya disambut baik. Mereka berdua pun jadi bersahabat dan Noland dihadiahi emas yang ada di pulau tersebut. Sayangnya, sekitar sebulan kemudian, Calgara merasa Noland malah membabat habis pohon sakral di sana, sehingga membuatnya marah. Namun, ada alasan tertentu dan demi kebaikan ketika Noland melakukan itu, yang baru disadari Calgara setelah Noland memutuskan untuk pergi.