Di samping itu, penulis telah menunjukkan hubungan yang sangat menarik antara pariwisata halal dengan peningkatan kese- jahteraan (ekonomi) masyarakat di Indonesia, khususnya di Banyu- wangi, Jawa Timur. Hal ini dapat memberi pemahaman baru kepa- da pembaca tentang peningkatan kualitas hidup masyarakat dan para wisatawan. Apalagi wilayah yang dijadikan sebagai studi ka- sus penelitian merupakan kawasan kumuh dan tempat prostitusi yang ditransformasi menjadi destinasi pariwisata halal. Kebijakan ini tidak mungkin terjadi tanpa bantuan dari pemerintah daerah setempat untuk melakukan perubahan yang lebih baik. Artinya, buku ini membahas tentang kebijakan yang secara tidak langsung dirancang dan diterapkan di bidang kepariwisataan.
Semoga buku ini dapat memberikan pencerahan kepada publik dan mendorong setiap orang untuk melihat konsep pariwisata ha- lal dari sudut pandang yang objektif (ilmiah) dan dapat membantu pengembangan teori, proses perencanaan kebijakan, dan aplikasi mengenai pariwisata halal di bidang kepariwisataan yang berman- faat bagi kesejahteraan seluruh masyarakat. Selamat membaca.