Priscilla, My Beautiful Fighter

· Gramedia Pustaka Utama
4,9
9 reviews
eBook
320
Pages
Ratings and reviews aren’t verified  Learn more

About this eBook

Prisci dipindahkan ke unit Palliative Care. Dia dianggap tak lagi memiliki harapan hidup. Beban itu teramat berat, tapi Prisci mulai menerima kenyataan. Setelah menjalani sepuluh kali operasi, saat itu pun tiba. Denyut nadi dan jantung Prisci mulai tak tampak di monitor, meski tubuhnya masih bernapas pelan dan berat. Tak ada lagi gelombang otak yang ditangkap dari kepala Prisci. Saya hanya mampu mengangguk pelan ketika dokter menanyakan apakah alat bantu pernapasan hendak dilepas dari tubuh Prisci. Di seberang sana, sebuah bangku kosong di SMA Santa Ursula, Jakarta, tetap setia menanti. Prisci tak sabar ingin duduk di sana. Ia menanti hari ketika ia masuk ke ruang kelas itu. Prisci ingin kembali dengan kegembiraan, semangat, kegigihan, dan cinta. Setitik air mata menetes di ujung mata kanannya. Prisci tersenyum bangga. Tersenyumlah Putriku. Senyummu sangat cantik.

Ratings and reviews

4,9
9 reviews

Rate this eBook

Tell us what you think.

Reading information

Smartphones and tablets
Install the Google Play Books app for Android and iPad/iPhone. It syncs automatically with your account and allows you to read online or offline wherever you are.
Laptops and computers
You can listen to audiobooks purchased on Google Play using your computer's web browser.
eReaders and other devices
To read on e-ink devices like Kobo eReaders, you'll need to download a file and transfer it to your device. Follow the detailed Help Centre instructions to transfer the files to supported eReaders.