Buku ini bukanlah sedang mengajari perpisahan; yang memilukan, menyedihkan, dan menyisakan kenangan. Buku ini menyajikan kisah-kisah nyata nan indah tentang mereka yang tetap senyum kala rindu tak tertepikan kepada kekasih, saat cinta tak berlabuh pada muaranya, saat hati tak menemukan tempat kembalinya; sebab perpisahan yang selalu menepikan keindahan. Siapa yang tak bersedih dan menderita kehilangan kekasih tercinta?
Membaca kisah-kisah di buku ini menyiratkan satu ketegasan: jodoh bukanlah perkara penantian dan keintiman, melainkan tentang ikhtiar dan rencana Tuhan yang amat berkesan.
[Mizan Publishing, Agama, Islam, Kisah, Jodoh, Cinta, Indonesia]
Penulis adalah PNS di lingkup Pemkab Tulungagung, Jawa Timur. Menekuni dunia kepenulisan sejak Maret 2012, penulis telah menghasilkan puluhan karya yang tergabung dalam 40-an antologi. Buku solo yang telah terbit, di antaranya Love and Live Undercover (Desember 2012, Oase Qalbu) dan Meraup Pahala Kala Haid Tiba (Januari 2013, Oase Qalbu). Sebuah buku kumpulan cerpen penulis yang telah dimuat media terbit indie pada Oktober 2013 dengan judul Kitab Gang Pitu, dua novel islami berjudul Uhibbuka Fillah (2014, Wahyuqolbu) dan Peluk Aku dalam Cinta-Mu (Rumah Orange), kumpulan kisah true story Kutinggalkan Dia karena Dia (2015, Wahyu Qolbu) dan buku 77 Cahaya Cinta di Madinah (2015, Ziyad), buku anak Dahsyatnya Kisah Nabi Musa yang Perkasa (2015, Ziyad), serta lima buku islami lainnya masih dalam proses terbit.
Penulis dapat dihubungi melalui akun Facebook: Ririn Rahayu Astuti Ningrum, Instagram: ririnr.a, Twitter: @ummu_rumaisha81, dan www.ririnauthor.blogspot.com.