Masalah mulai berdatangan di hidup Adara karena Roland ternyata tak selalu bisa ia jadikan sandaran.
Benarkah Roland telah berubah dan menyayangi Adara? Atau ia perlu membentengi hatinya dari sang Badboy-Playboy itu?
Belakangan ini, gue dibikin kesel sama satu cowok; Nathan El Dixon. Tampang ganteng, tapi kelakuan alay banget. Masa pas MOS gue dipaksa nyanyi goyang dumang pake TOA masjid? Nggak cukup itu, ujug-ujug dia datang ke rumah terus ngaku ke Bunda kalau kami udah pacaran. Lah, ini anak maunya apa, sih?
Oh, iya, yang lebih nyebelin lagi, Nathan satu-satunya orang yang nggak bisa gue baca pikirannya.
***
Sebuah novel roman / romantis persembahan penerbit Bukune
Rolandara chapter 4 dari 6