Selayang Pandang K.H. Abdurrahman Wahid

· DIVA PRESS
eBook
100
Halaman
Rating dan ulasan tidak diverifikasi  Pelajari Lebih Lanjut

Tentang eBook ini

Gus Dur mendapat gelar “Bapak Pluralisme”, karena pemikiran-pemikiran dan kebijakan-kebijakannya yang mendukung pluralisme di Indonesia. Selain itu, ia juga mendapat julukan “Bapak Tionghoa Indonesia” yang diberikan oleh Perkumpulan Sosial Rasa Dharma di Kleteng Tay Kek Sie, Semarang, Jawa Tengah. Julukan ini diberikan karena ia adalah pembela kaum minoritas yang terdiskriminasi dan tertindas di Indonesia. Tionghoa merupakan salah satunya.

Bagi warga NU, Gus Dur merupakan sosok ulama yang “keramat”. Banyak sekali karamah yang dimiliki dan ditunjukkannya, salah satunya dalam bentuk ucapan (ramalan) yang pada akhirnya ternyata benar-benar terbukti (terjadi). Tak heran, jika sejak ia wafat sampai sekarang, makamnya selalu ramai dibanjiri para peziarah dari berbagai daerah di Indonesia.

Buku ini hadir untuk mengingatkan kita tentang kiprah, pemikiran, dan perjuangan Gus Dur untuk Indonesia pada umumnya dan NU pada khususnya. Berbagai sisi lain yang unik dan menarik dari Gus Dur juga disajikan secara detail dalam buku ini, seperti karamah-karamah, kisah kewalian, kisah tentang ilmu laduni, hingga perkataan-perkataannya yang menjadi kenyataan jauh setelah kewafatannya.

Beri rating eBook ini

Sampaikan pendapat Anda.

Informasi bacaan

Smartphone dan tablet
Instal aplikasi Google Play Buku untuk Android dan iPad/iPhone. Aplikasi akan disinkronkan secara otomatis dengan akun Anda dan dapat diakses secara online maupun offline di mana saja.
Laptop dan komputer
Anda dapat mendengarkan buku audio yang dibeli di Google Play menggunakan browser web komputer.
eReader dan perangkat lainnya
Untuk membaca di perangkat e-ink seperti Kobo eReaders, Anda perlu mendownload file dan mentransfernya ke perangkat Anda. Ikuti petunjuk Pusat bantuan yang mendetail untuk mentransfer file ke eReaders yang didukung.