Senja Di Jakarta

· Yayasan Pustaka Obor Indonesia
4.9
리뷰 8개
eBook
406
페이지
검증되지 않은 평점과 리뷰입니다.  자세히 알아보기

eBook 정보

Dalam novel Senja di Jakarta, Mochtar Lubis menyayat kehidupan politik dan sosial di Jakarta selama kurun waktu 1950-an. Dengan kejernihan yang menyeritakan ia berhasil membuka arus-arus kemiskinan, korupsi dan kejahatan yang mengalir dengan deras di bawah permukaan kehidupan setiap hari di Jakarta.

Meskipun novel ini berkisah tentang kehidupan di Jakarta, namun seandainya pembaca mengikuti novel ini dengan seksama, maka apa yang diceritakan melukiskan berbagai kekuatan yang mempengaruhi, membentuk dan mendorong kehidupan mereka yang kaya, miskin, kaum politik dan kiriminal, kaum intelektual dan juga mereka yang berpindah tempat dari desa ke kota besar. Suryono, sang tokoh utama, seorang pegawai negeri yang masih berumur muda, merupakan sebuah titik utama yang digunakan penulis untuk menggambarkan betapa tali-tali yang menjerat banyak anggota masyarakat dari berbagai kelompok untuk melakukan beragam perbuatan yang menekan dan menindas rakyat kecil, dan membuat yang kaya bertambah kaya, dan yang berkuasa tambah berkuasa. Fenomena yang amat sering terjadi dalam negeri-negeri yang belum lama merdeka.

Tema novel Senja di Jakarta masih relevan dengan Indonesia saat ini. Karenanya, permenungan dan penggambaran realitias politik dan sosial di dalamnya masih terasa aktual dan relevan.

평점 및 리뷰

4.9
리뷰 8개

저자 정보

MOCHTAR LUBIS, pengarang ternama ini, dilahirkan tanggal 7 Maret 1922 di Padang. Sejak zaman Jepang ia telah aktif dalam lapangan penerangan. Ia turut mendirikan Kantor Berita Antara, kemudian mendirikan dan memimpin harian Indonesia Raya yang telah dilarang terbit. Ia mendirikan majalah sastra Horizon bersama-sama kawan-kawannya. Pada waktu pemerintahan rezim Sukarno, ia dijebloskan ke dalam penjara hampir sembilan tahun lamanya dan baru dibebaskan pada tahun 1966.

Selain sebagai wartawan ia dikenal sebagai sastrawan. Cerita-cerita pendeknya dikumpulkan dalam buku Si Jamal (1950) dan Perempuan (1956). Sedangkan ro­mannya yang telah terbit Tidak Ada Esok (1950), Jalan Tak Ada Ujung (1952) yang mendapat hadiah sastra dari BMKN, Senja di Jakarta mula-mula terbit dalam bahasa Inggris dengan judul Twilight in Jakarta (1963), dan terbit dalam bahasa Melayu tahun 1964. Selain itu, romannya yang mendapat sambutan luas dengan judul Harimau! Harimau! (Pustaka Jaya 1975) telah mendapat hadiah dari Yayasan Buku Utama sebagai buku terbaik tahun 1975. Sedangkan Maut dan Cinta (Pustaka Jaya 1971) mendapat hadiah Yayasan Jaya Raya.

Kadang-kadang ia pun menulis esai dengan nama samaran Savitri dan juga menterjemahkan beberapa karya sastra asing seperti Tiga Cerita dari Negeri Dollar (1950), Kisah-kisah dari Eropa (1952).

Pada tahun 1950 ia mendapat hadiah atas laporannya Tentang Perang Korea dan tahun 1966 mendapat hadiah Magsaysay untuk karya-karya jurnalistiknya.

이 eBook 평가

의견을 알려주세요.

읽기 정보

스마트폰 및 태블릿
AndroidiPad/iPhoneGoogle Play 북 앱을 설치하세요. 계정과 자동으로 동기화되어 어디서나 온라인 또는 오프라인으로 책을 읽을 수 있습니다.
노트북 및 컴퓨터
컴퓨터의 웹브라우저를 사용하여 Google Play에서 구매한 오디오북을 들을 수 있습니다.
eReader 및 기타 기기
Kobo eReader 등의 eBook 리더기에서 읽으려면 파일을 다운로드하여 기기로 전송해야 합니다. 지원되는 eBook 리더기로 파일을 전송하려면 고객센터에서 자세한 안내를 따르세요.