Karawang dalam Lintasan Peradaban: Seri pertama monografi workshop-penelitian 2015

· ·
· Yayasan Pustaka Obor Indonesia
5.0
2 reviews
Ebook
280
Pages
Ratings and reviews aren’t verified  Learn More

About this ebook

Karawang sudah dihuni manusia sejak ribuan tahun yang lalu. Diawali ketika para leluhur pendukung budaya Neolitik mendatangi danmenghuninya, untuk kemudian berkembang dalam perjalanan waktu ke masa sekarang. 

Kondisi geografi menjadi faktor penting pendukung hunian berkelanjutan. Pantai yang landai di pesisir utara ibarat pintu lebar yang memudahkan para pendatang memasuki Karawang. Dataran yang luas di utara dan barisan pegunungan di selatan merupakan perpaduan lingkungan yang menyediakan sumber daya biotic dan abiotik bagi kehidupan. Pegunungan pun senantiasa mengalirkan air ke dataran hingga menjadikan lahan subur bagi pertanian.

Monografi seri pertama ini memaparkan sejarah kehidupan dan perkembangan peradaban di Karawang dalam latar belakang geografi itu. Bukti-bukti arkeologi memperlihatkan tonggak-tonggak peradaban yang mengisi sejarah hunian di wilayah ini. Diawali dengan kedatangan leluhur pertama yang agaknya bertutur Bahasa Austroasiatik dari Asia Tenggara Daratan untuk kemudian didatangi Penutur Austronesia dari Taiwan. Budaya pendatang lambat-laun mendominasi hingga semakin komplek, sseiring masuknya pengaruh budaya logam di sekitar awal Masehi. Seiring dengan itu masuk pula pengaruh Hindu-Buddha, dan kemudian pengaruh Islam dan kolonial. Rangkaian pengaruh luar yang berpadu dengan evolusi lokal akhirnya menghantarkan Karawang pada peradaban modern sekarang dengan tradisi-tradisi asli yang masih bertahan di Desa Medalsari dan beberapa desa lainnya, walaupun semakin tergerus oleh gempuran modernisasi-globalisasi. 

Ratings and reviews

5.0
2 reviews

About the author

Truman Simanjuntak, lahir di Pematang Siantar, 27 Agustus 1951. Lulus sarjana Arkeologi tahun 1979, pada Jurusan Arkeologi, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Gelar DEA di bidang Prasejarah diperoleh tahun 1987 di Institut de Paléontologie Humaine, Paris, Prancis. Menyelesaikan doktor di bidang prasejarah tahun 1991 di Institut de Paléontologie Humaine, Paris, Prancis. Tahun 2006 mendapatkan gelar Professor Riset di Bidang Prasejarah, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Sejak tahun 1992-2016 bekerja di Pusat Penelitian Arkeologi Nasional, setelah sebelumnya bekerja di Balai Arkeologi Yogyakarta. Tahun 2015, Truman Simanjuntak menerima Penghargaan Ilmu Pengetahuan LIPI Sarwono Award karena dinilai konsisten selama 38 tahun menekuni penelitian di bidang arkeologi. Setelah purna tugas, Truman Simanjuntak aktif sebagai pengajar di STBI Semarang dan Universitas Satya Watjana Salatiga. Sejumlah artikel tulisannya diterbitkan di berbagai jurnal dan buku, baik di dalam maupun luar negeri. Truman Simanjuntak aktif melakukan kegiatan penelitian multidispilin bekerja sama dengan peneliti dunia lainnya. Truman Simanjuntak juga sangat aktif mengikuti berbagai seminar, symposium, dan kegiatan ilmiah arkeologi, baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional.,

Sugeng Riyanto, lahir di Kebumen, 20 Januari 1966. Lulus sarjana arkeologi pada Jurusan Arkeologi, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta tahun 1991. Gelar Master Humaniora di bidang Arkeologi diperoleh dari jurusan Arkeologi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta tahun 2006. Saat ini Sugeng Riyanto bekerja sebagai peneliti madya pada Balai Arkeologi Yogyakarta. Sugeng Riyanto banyak melakukan penelitian tentang arkeologi Klasik dan Islam. Saat ini sedang aktif melakukan penelitian di Situs Trowulan, Mojokerto dan Situs Liyangan, Temanggung. Sejumlah artikel tulisannya diterbitkan di berbagai jurnal, dan aktif mengikuti kegiatan seminar baik di dalam maupun luar negeri.

Retno Handini, lahir di Pemalang, 1 Februari 1967. Ia adalah peneliti di Pusat Penelitian Arkeologi Nasional dengan spesialisasi Arkeologi Prasejarah. Ia menyelesaikan program sarjana Arkeologi di Jurusan Arkeologi UGM pada tahun 1991. Gelar MSi di bidang Antropologi didapatkan dari Jurusan Antropologi, Universitas Indonesia, tahun 2004. Saat ini Retno Handini sedang mengikuti pendidikan doktoral pada Jurusan Antropologi, Universitas Indonesia. Selain penelitianpenelitian Arkeologi di beberapa situs-situs Arkeologi seperti Gua Harimau, Sangiran, Gunung Sewu, dan lain-lain, ia juga intesif melakukan penelitian Etnoarkeologi atau Etnografi pada beberapa suku bangsa di Indonesia, seperti Suku Anak Dalam, Suku Dayak, Suku Mentawai, Masyarakat Sumba, Alor, Sabu dan Rote. Sejumlah artikel tulisannya diterbitkan di berbagai jurnal dan buku. Ia juga banyak terlibat dalam berbagai seminar dan kegiatan ilmiah Arkeologi, baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional.

Rate this ebook

Tell us what you think.

Reading information

Smartphones and tablets
Install the Google Play Books app for Android and iPad/iPhone. It syncs automatically with your account and allows you to read online or offline wherever you are.
Laptops and computers
You can listen to audiobooks purchased on Google Play using your computer's web browser.
eReaders and other devices
To read on e-ink devices like Kobo eReaders, you'll need to download a file and transfer it to your device. Follow the detailed Help Center instructions to transfer the files to supported eReaders.