Ada 33 kisah yang berasal dari berbagai latar belakang pengalaman, budaya, daerah yang berbeda, serta sudut pandang yang beragam dalam memaknai sebuah proses pendidikan transformatif. Inilah salah satu kelebihan dari buku ini, sangat kaya kisah. Kami berharap para pembaca budiman turut mencecap kisah-kisah dalam buku ini dan dapat mengikat makna serta tergerak untuk dapat melaksanakan pendidikan transformatif. Dengan demikian proses pendidikan semakin disadari sebagai suatu proses perubahan.
Penerbit Garudhawaca
M. Andy Rudhito. adalah dosen Pendidikan Matematika, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (JPMIPA), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Sanata Dharma (USD), di Yogyakarta. Ia lahir di Purworejo, 2 Juni 1971. Masa kecil hingga SMA di Purworejo. Tahun 1995 menyelesaikan studi Pendidikan Matematika di USD. Menjadi dosen di USD sejak 1996. Tahun 2003 menyelesaikan studi Magister, bidang Matematika di Universitas Gadjah Mada dan Tahun 2011 meraih gelar doktor di bidang Matematika dari Universitas Gadjah Mada. Tahun 2011 – 2015 menjabat sebagai Ketua Program Studi Pendidikan Matematika JPMIPA FKIP USD. Tahun 2015 – sekarang menjabat Ketua Program Magister Pendidikan Matematika. Semenjak menjadi dosen aktif dalam berbagai pelatihan guru, penelitian, penyaji dalam berbagai seminar nasional dan internasional dan penulis di jurnal dalam bidang matematika dan pendidikan matematika.
HJ. Sriyanto lahir di Klaten, 23 Mei 1975. Sehari-hari mengajar di SMA Kolese De Britto Yogyakarta dan sesekali menjadi dosen tamu di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Selain mengajar, H.J. Sriyanto menulis banyak artikel pendidikan di berbagai media massa. Ia juga menulis banyak buku. Lebih dari 30 judul bukunya diterbitkan oleh berbagai penerbit. Beberapa diantaranya “Bermain Main Sulap Dengan Matematika”, “Matematika Kontekstual”, “Strategi Sukses Menguasai Matematika”, “Sekolah Itu Surga”, dan “Mengobarkan Api Matematika”. Dia juga menjadi mentor penulisan reflektif bagi guru dan mahasiswa.
Tahun 2007 HJ. Sriyanto memenangkan penghargaan karya jurnalistik bidang pendidikan dari Kemendiknas. Ia memenangkan juara I Lomba Esai Guru tingkat regional DIY/Jateng pada tahun 2013. Salah satu bukunya pada tahun 2013 memenangkan sayembara penulisan buku penunjang pelajaran dari Pusat Perbukuan dan Kurikulum Nasional, Kemendikbud. Pada tahun 2008 mendapat kesempatan mengikuti Advance Teacher Program di St. Ignatius Riverview, Sydney, Australia. Pada tahun 2017 ia memenangkan Juara I Guru Berprestasi Jenjang SMA Tingkat Provinsi DIY dan Peringkat 4 Guru Berprestasi Tingkat Nasional.
Mulai tahun 2011 H.J. Sriyanto terlibat aktif dalam melakukan penelitian di bidang pendidikan. Sejak 2015 menjadi Ketua Divisi Monitoring dan Evaluasi (MONEV) Pendidikan di Yayasan De Britto Yogyakarta dan terlibat dalam pengembangan penjaminan mutu sekolah.
HJ. Sriyanto juga aktif dalam pendampingan kaum muda dan pemberdayaan masyarakat. Kampung Belajar merupakan salah satu social project yang dikerjakannya di Kampung Malangrejo, Wedomartani, Sleman, Yogyakarta dan melibatkan para mahasiswa USD Yogyakarta. Ia juga acapkali menjadi pembicara dalam berbagai workshop, lokakarya kepenulisan ataupun seminar pendidikan.