Kebenaran Tentang Kehidupan Kekal

Yesus memberi tahu kita bahwa masuk ke dalam hidup kekal itu sulit: banyak orang akan berusaha untuk masuk dan tidak akan bisa.

Berusahalah untuk masuk melalui pintu yang sempit. Sebab Aku berkata kepadamu: Banyak orang akan berusaha untuk masuk, tetapi tidak dapat. (Lukas 13:24)

Biaya kegagalan untuk memasuki kehidupan kekal begitu besar sehingga kita akan sangat bodoh jika tidak mencari kebenaran tentang kehidupan kekal dengan ketekunan yang sepadan. "Kebenaran Tentang Kehidupan Kekal" ditulis untuk membantu dalam pencarian itu.

A: Kehidupan Kekal

Kita secara signifikan menolong diri kita sendiri untuk menemukan jalan menuju kehidupan kekal dengan mencari tahu apa itu kehidupan kekal. Langkah sederhana ini mudah diabaikan. Pemahaman yang baik tentang apa itu kehidupan kekal membantu kita menemukan jalan yang menuju ke sana, memahami status kita relatif terhadap jalan itu, dan memahami status kita relatif terhadap kehidupan kekal itu sendiri.

Ada jenis kehidupan yang tersedia bagi kita yang tidak kita miliki sejak lahir. Kehidupan ini dicirikan oleh shalom - cinta kasih, kedamaian, kebenaran, dan kebebasan - termasuk kebebasan dari rasa takut dan kecemasan. Ini adalah kehidupan kekal dan kita dapat mengambil bagian darinya sekarang selama kehidupan sementara kita. Allah memberi kita kehidupan kekal melalui Firman-Nya.

B: Kondisi Kita Saat Ini

Kita dilahirkan dengan jenis kehidupan yang dicirikan oleh keinginan-keinginan yang rusak. Keinginan-keinginan ini mendatangkan maut dan tidak sesuai dengan kehidupan kekal. Untuk menerima kehidupan kekal, kita harus menyingkirkan keinginan-keinginan yang rusak dari keberadaan kita.

C: Penyediaan Allah

Allah telah memberi kita bekal untuk menolong kita menyingkirkan keinginan-keinginan yang rusak, menjadi cocok dengan kehidupan kekal, dan menerimanya. Allah mengutus Roh Kebenaran-Nya untuk menuntun kita ke dalam seluruh kebenaran. Jika kita memintanya, Dia akan mengutus Roh Kebenaran untuk menuntun kita ke dalam kebenaran kehidupan kekal. Allah juga telah memberikan kebenaran kepada kita dalam Yohanes Pertama yang membantu kita mengetahui apakah kita telah menerima hidup kekal.

D: Apa yang harus kita lakukan?

Kita harus masuk ke dalam perjanjian baru dengan Allah yang melaluinya Dia menolong kita untuk menyingkirkan keinginan-keinginan yang rusak, menjadi cocok dengan kehidupan kekal dan menerimanya. Kita harus dibersihkan dari dosa yang disebabkan oleh keinginan-keinginan yang rusak dan menabur Firman Allah ke dalam hati kita sehingga dapat menghasilkan kehidupan kekal di dalam diri kita.