Gairah Tinggi Mai: Cerita Romantis Dewasa 21++

· Lovely Story Publisher
Ebook
17
Pages
Eligible
Ratings and reviews aren’t verified  Learn More

About this ebook

Dapatkan free ebook sinopsis dan pratinjau judul kami lainnya di:

-> -> bit.ly/andini-citras <- <-

*

Keunggulan Ebook ini:

- Halaman Asli, tersedia header dengan judul bab

- Baca dengan keras, Menjadi audio book dengan dibacakan mesin berbahasa Indonesia

- Teks Mengalir, menyesuaikan ukuran layar

- Ukuran font dan jarak antar baris kalimat bisa diperbesar atau perkecil sesuai selera

- Bisa ganti jenis font

- Warna kertas/background bisa diubah menjadi Putih, Krem, dan Hitam

----------

Contents

Gairah Tinggi Mai—1

*

Sinopsis

Entah kenapa Mai merasakan hasrat biologis yang tak bisa dibendung ketika Roy memeluk dirinya dikamar kost. Wanita berdarah Tionghoa, berkulit putih bersih itu hanya pasrah menerima serangan kenakalan tangan pria teman kampusnya itu. Hanya terdiam dan pasrah bukan berarti wanita berkulit putih bersih itu wanita murahan, namun lebih karena “kebetulan” nafsunya dia sedang berada dipuncak. Ia bukan wanita nakal, karena sebelum ini bahkan belum pernah dekat dengan pria apalagi berpacaran.

*

Pratinjau

Perkenalan pertamaku dengan Mai terjadi karena kebetulan ada kuliah umum gabungan untuk dua fakultas dari seorang ekonom nasional. Biasa saja, kebetulan ada bangku kosong di sebelahnya dan aku mengisinya. Kebetulan memang tinggal itu satu-satunya bangku kosong pada daerah strategis, di belakang dan dekat pintu keluar. Wajahnya khas gadis cantik berdarah Tionghoa, bulat telur, putih kekuningan, mata bulat kecil dengan sudut-sudut mata agak menyipit ke atas, hidung kecil mancung, bibir tipis agak lebar. Saat itu nampaknya dia tidak menggunakan make-up tebal. Tidak terlalu mencolok dibandingkan teman-temannya yang bermake-up tebal.

Seperti biasa, perkenalan diawali basa-basi tanya angkatan berapa? dst.. dst.. Dan.. sebulan kemudian kami sudah jalan bareng. Kontak-kontak fisik baru hanya sebatas bergandengan tangan, memeluk pundak, sun pipi. Inipun sudah mampu menimbulkan “kekerasan” di bawah celanaku karena ternyata badan Mai memancarkan bau yang “aneh”, bukan bau keringat, juga bukan bau parfum, semacam bau jamu lulur badan, dan bau tersebut menimbulkan rasa betah berdekatan dengan Mai.

Petualanganku dan Mai pertama kali terjadi kira-kira 6 bulan setelah jalan bareng bersamanya. Saat itu kira-kira pukul 19.00 Mai mampir ke kamar kosku, yang kebetulan di dekat kampus. Sebetulnya biasa seperti itu, kira-kira pukul 21.00 selalu kuantar pulang ke rumah orang tuanya.

Begitu juga kali ini, datang terus cium pipi dan sedikit bibir, terus Mai “lesehan” di sofa dan kami mengobrol segala macam kesana-kemari. Sampai akhirnya Mai “sandaran” di pelukanku sambil nonton sinetron di TV dan aku melingkarkan kedua tanganku dari belakang ke perutnya. Rupanya Mai begitu “exciting” dengan pengalaman pelukan pertama ini. Kedua tanganku dipegang erat-erat, dan matanya terpejam sambil wajahnya menengadah ke atas. Mulailah aku mencium pelipisnya dan Mai bereaksi dengan sedikit lenguhan sambil menggerak-gerakan kedua kakinya bergesekan dan melipat lututnya.

Rate this ebook

Tell us what you think.

Reading information

Smartphones and tablets
Install the Google Play Books app for Android and iPad/iPhone. It syncs automatically with your account and allows you to read online or offline wherever you are.
Laptops and computers
You can listen to audiobooks purchased on Google Play using your computer's web browser.
eReaders and other devices
To read on e-ink devices like Kobo eReaders, you'll need to download a file and transfer it to your device. Follow the detailed Help Center instructions to transfer the files to supported eReaders.