Menikmati hidup menurut buku ini adalah menikmati waktu santai dengan se-menyenangkan mungkin bersama orang-orang terkasih. Atau bergelung sendirian di sofa yang nyaman, membaca buku kesayangan dengan ditemani secangkir cokelat hangat dan selimut bulu, di hari yang teduh dan berhujan. Sesederhana itu.
Buku yang sederhana tetapi mengena, membuat kita mempertanyakan kembali, “Sudah pantaskah kita disebut bahagia?”
Asti Musman lahir di Tuban, Jawa Timur, 24 Juni 1968. Penulis merupakan ibu dari dua anak, Esza Prayojana Parapaga dan Parahita Raushan Fikra.
Penulis yang menyelesaikan perguruan tinggi di Fakultas Pertanian, Universitas Udayana ini memulai hobi menulisnya sejak SMA. Berbagai artikel dan cerita pendeknya pernah dimuat di Koran Simphoni dan Swadesi (Jakarta). Pernah pula bekerja sebagai freelance reporter di Bali Post (Bali), Harian Nusa (Bali), Bali News (Bali), dan Djaka Lodhang (Yogyakarta).
Sejak kuliah hingga saat ini, penulis telah menggeluti sebidang profesi di ranah media: antara lain sebagai praktisi media di Radio Top FM (Bali), Radio Plus (Bali), Radio Menara (Bali), Radio Global FM (Bali), Radio Global FM (Yogyakarta), dan Radio Swara Jogja (Yogyakarta); sebagai Eksekutif Produser News and Feature Jogja TV; sebagai dosen FISE Unriyo Yogyakarta untuk mata kuliah Produksi Berita TV dan Dokumenter; dan saat ini penulis menjabat sebagai Direktur Operasional Radio Global FM Jogja dan masih aktif memproduksi video iklan layanan masyarakat dan dokumentasi beberapa kegiatan pemerintah maupun swasta.