Setelah nyaris celaka karena badai pasir yang menjebaknya di Padang Shahhira, nasib Melanie berubah dalam sekelip mata. Sang ksatria berkuda hitam yang menyelamatkan Melanie ternyata adalah penguasa Medjhania yang kaya-raya. Ketika pria itu menyatakan bahwa ia harus menjadi ratunya, apakah dongeng yang dulu diimpikan Melanie di panti asuhan bakal berbuah nyata?
Thaher akan melakukan apa saja demi Medjhania dan orang-orang yang dipedulikannya, termasuk mengorbankan kebahagiaannya sendiri dengan menikahi seorang asing. Wanita itu berutang nyawa pada Thaher dan ia bertekad untuk memanfaatkan celah tersebut. Lagipula, Thaher yakin kalau Melanie tidak akan menolak tawaran pernikahannya. Apa susahnya berperan sebagai ratu di Kerajaan Medjhania yang kecil dan juga makmur?
Tetapi bagaimana, jika Melanie menginginkan akhir yang berbeda? Sanggupkah ia berjuang untuk menaklukkan raja arogan tersebut dan menggenapi mimpinya?
Karena seperti layaknya sebuah dongeng, bukankah cerita mereka juga patut berujung bahagia?