Kayu Lapuk Membuat Kapal

· DIVA PRESS
5.0
1 review
E-book
180
Mga Page
Hindi na-verify ang mga rating at review  Matuto Pa

Tungkol sa ebook na ito

Seratus tahunan setelah Kekaisaran Romawi hanya menyisakan bagian timurnya dan mencoba terus bertahan di bawah nama Bizantium, ketika Kerajaan Melayu yang sedang tumbuh subur di Jambi baru saja menjadi bagian Kerajaan Sriwijaya di Pulau Emas: di perbatasan Arab dan Syam, sebatang pohon yang saking lebat-hijau-dan-tebal kanopinya menyerupai brokoli raksasa … menangis tersedu-sedan.

Daunnya melayang, mengembara, dan … selalu menangis.

Tangis itu bukan sekadar berkaitan dengan melankolisme pertemuannya dengan Rasulullah, melainkan karena masa-masa setelah kenabian yang memberi pelajaran agar keterkejutan, kegeraman, kesedihan, dan harapan, memiliki rumah yang benar.

*

Kayu Lapuk Membuat Kapal bukan kisah islami, melainkan novel pada umumnya, yang mengisahkan jalan tengah kegetiran dan harapan universal miliaran penduduk Bumi hari ini dengan hilir: kesadaran selalu mengingat jalan pulang ketika penyesalan sudah berada di depan mata.

Mga rating at review

5.0
1 review

I-rate ang e-book na ito

Ipalaam sa amin ang iyong opinyon.

Impormasyon sa pagbabasa

Mga smartphone at tablet
I-install ang Google Play Books app para sa Android at iPad/iPhone. Awtomatiko itong nagsi-sync sa account mo at nagbibigay-daan sa iyong magbasa online o offline nasaan ka man.
Mga laptop at computer
Maaari kang makinig sa mga audiobook na binili sa Google Play gamit ang web browser ng iyong computer.
Mga eReader at iba pang mga device
Para magbasa tungkol sa mga e-ink device gaya ng mga Kobo eReader, kakailanganin mong mag-download ng file at ilipat ito sa iyong device. Sundin ang mga detalyadong tagubilin sa Help Center para mailipat ang mga file sa mga sinusuportahang eReader.