pada lambaian anak di ladang
Sajak pulang teringat kandang
Kalau matahari ganas
ada angin yang menyabarkannya
Karena antara api dan air
dalam jiwa tak terpisahkan
Maka itu aku berdendang
mengelus pucuk sampai ke akar
Kalau lelap kepundan atas lautan
Damai di bawah siwalan. Tidurlah!
Jangan berbantal masa depan. Dan
ke harum jerami aku pun pulang