Oscar Wilde mengartikan birokrasi dengan sedikit sarkastis bahwa birokrasi berkembang untuk memenuhi kebutuhan birokrasi yang berkembang. Tampaknya birokrasi berkembang namun perkembangannya tidak dirasakan oleh publik atau masyarakat. tapi hanya menciptakan birokrasi baru di lingkungan organisasi dimana birokrasi itu berada.
Buku Birokrasi Modern ini sangat menarik karena tidak hanya berisi tentang teori dan konsep baru tentang birokrasi, tapi juga menyuguhkan diskursus tentang hakikat birokrasi dan penerapannya di era disrupsi dewasa ini, serta praktik birokrasi di Mahkamah Konstitusi yang dikenal modern, dinamis dan terjaga dengan baik.
Untuk menerapkan birokrasi modern seperti di Mahkamah Konstitusi, buku ini menegaskan bahwa birokrasi hendaknya dipahami tidak hanya dilihat sebagai sistem kerja yang berbasis ICT, namun lebih dari itu birokrasi hendaknya konsisten menerapkan prinsip-prinsip METACORD yaitu meritocracy, empower- ment, transparent, adaptive, collaborative, obedient, responsive, dan digital). Penerapan METACORD principles ini diyakini akan membedakan cara kerja birokrasi model lama (old style) dengan birokrasi modern.
Menariknya lagi, buku yang ditulis oleh dua guru besar ilmu hukum dan ilmu manajemen. Prof. Dr. M. Guntur Hamzah, S.H., M.H. (Guru Besar Hukum Administrasi Negara dan Sekretaris Jenderal Mahkamah Konstitusi), dan Prof. Dr. Ria Mardiana Yusuf, S.E., M.Si., CLC., CHCBP. (Guru Besar Manajemen Sumber Daya Manusia dan Aset Intelektual) merupakan hasil kolaborasi pemikiran yang memadukan unsur general and judiciary administration systems dan human capital asset yang dewasa ini tidak dapat dihindari dalam penerapannya.
lahir di Makassar, 8 Januari
1965. Menyelesaikan pendidikan sarjana hukum
(S1) pada Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin,
Makassar pada tahun 1988. Menyelesaikan
Pendidikan magister hukum (S2) pada
Program Pascasarjana Universitas Padjajaran,
Bandung pada tahun 1995. Menyelesaikan
Pendidikan Doktor (S3) pada Program
Pascasarjana Universitas Airlangga, Surabaya
pada tahun 2002 dengan predikat kelulusan atau
yudisium “cum laude”. Dan sejak bulan Februari 2006, penulis menduduki
jabatan akademik Guru Besar di bidang Hukum Administrasi Negara
dan Hukum Tata Negara pada Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin
dengan pangkat dan golongan sebagai Pembina Utama IV/E.
Di lingkungan Universitas Hasanuddin, Penulis pernah
menduduki tugas-tugas akademik seperti Ketua Bagian Hukum
Administrasi Negara Fakultas Hukum Unhas. Selanjutnya berturutturut
sebagai Sekretaris Program Doktor (S3) Ilmu Hukum Program
Pascasarjana Unhas, Ketua Program Magister (S2) Ilmu Hukum
Program Pascasarjana Unhas, dan Pembantu Dekan I Fakultas
Hukum Unhas. Di luar lingkungan Unhas, Penulis pernah menjabat
sebagai Kepala Pusat Pendidikan Pancasila dan Konstitusi pada
Mahkamah Konstitusi. Selanjutnya menjabat sebagai Kepala Pusat
Penelitian, Pengkajian Perkara, dan Pengelolaan Teknologi Informasi
dan Komunikasi. Pada Tahun 2015 hingga saat ini menjabat sebagai
Sekretaris Jenderal Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia.
Penghargaan dari negara yang telah diperoleh adalah Satyalencana
Karya Satya untuk pengabdian 10 Tahun, 20 Tahun, dan 30 Tahun, serta
anugerah Bintang Jasa Nararya dari Presiden RI yang diberikan pada
tanggal 13 Agustus 2020 di Istana Negara.
lahir di Bandung, 18 Mei
1967. Menyelesaikan Pendidikan Sarjana
Ekonomi (S1) pada Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Hasanuddin, Makassar pada
tahun 1991. Menyelesaikan Pendidikan Magister
Sains (S2) pada Program Pascasarjana
Universitas Airlangga Surabaya pada tahun
2000. Selanjutnya di tempat yang sama, yakni
Program Pascasarjana Universitas Airlangga menyelesaikan Pendidikan
Doktor (S3) pada tahun 2005. Pada Tahun 2020 penulis menduduki
jabatan akademik Guru Besar di Bidang Manajemen Sumber Daya
Manusia dengan pangkat dan golongan sebagai Pembina Tingkat I,
golongan IV/B.
Di lingkungan Universitas Hasanuddin, Penulis pernah menduduki
jabatan sebagai sekretaris Laboratorium Fakultas Eknomi dan Bisnis
Unhas tahun 2006-2009, Wakil Dekan III Fakultas Ekonomi dan Bisnis
periode 2009-2013, sebagai Ketua Divisi Monev dan Audit Mutu
Lembaga Penjaminan Mutu Universitas Hasanuddin tahun 2016-2018.
Di luar Unhas, penulis menjadi asesor nasional Akreditasi Insitusi
dan Program Studi Ekonomi Manajemen dan Bisnis pada tahun 2008
hingga sekarang. Saat ini penulis bertindak sebagai anggota Dewan
Eksekutif Lembaga Akreditasi Mandiri Manajemen Bisnis dan Akuntansi
(LAMEMBA).
Penghargaan dari negara yang telah diraih adalah Satyalencana
Karya Satya untuk pengabdian 10 Tahun dan 20 Tahun.