Pengantar Lahan Basah Suboptimal Menuju Pertanian Berkelanjutan

Muhammad Noor, Ir., M.S., Dr. Prof (Riset) lahir di Kota Banjarmasin tahun 1957. Ia menyelesaikan program S-1/sarjana di Fakultas Pertanian, Jurusan Ilmu Tanah, UGM, tahun 1984, S-2 di Fakultas/Program Pascasarjana IPB, Bogor, dan S-3 di Program Doktor, UGM, tahun 2004. Penghargaan yang pernah diperoleh penulis antara lain sebagai Inovator Luar Biasa Bidang Hak Cipta dan Merek, Kementerian Pertanian tahun 2011, menerima Research Grant dari Balitbangtan tahun 2011, dan anugerah Karya Satya Lencana 30 Tahun dari Pemerintah RI tahun 2016. Ia juga adalah pemenang Lomba Karya Penulis Opini pada Mingguan Sinar Tani tahun 2006 dan Lomba Karya Tulis Opini Majalah Swadaya tahun 2016. Penulis dikukuhkan sebagai Profesor Riset bidang Kesuburan Tanah dan Biologi Tanah ke-451 oleh LIPI pada 11 Desember 2014. Sejak tahun 1985, ia diangkat sebagai PNS-peneliti di Balai Penelitian Pertanian Lahan Rawa (BALITTRA) dan per 24 Agustus 2022 ditetapkan sebagai ASN-periset pada Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Ia juga diangkat sebagai staf dosen luar biasa Universitas Lambung Mangkurat (ULM) sejak tahun 2016 untuk mengampu mata kuliah Teknologi Pengelolaan Sumber Daya Lahan Basah Sub-Optimal, Kesuburan dan Kesehatan Tanah dan Teknologi Pengelolaan Sumber Daya Lahan Kering Sub-Optimal pada Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian ULM. Selain itu, ia juga kerap menjadi narasumber di berbagai kedinasan dan lembaga swasta. Buku-bukunya tentang lahan rawa dan gambut yang pernah ditulis dan diterbitkan antara lain Lahan Gambut: Pengembangan, Konservasi dan Perubahan Iklim (terbit 2010), Debat Gambut: Ekonomi, Ekologi, Politik dan Kebijakan (2016), Kebakaran Lahan Gambut: Dari Asap sampai Kanalisasi (2019), Pemanfaatan dan Pengelolaan Lahan Rawa (2021), dan Trivia Rawa: Serba-serbi Sumber Daya Lahan Rawa (2021). Buku-buku tersebut diterbitkan oleh Gadjah Mada University Press (GMUP). 

Riza Adrianoor Saputra, S.P., M.P. lahir di Kota Banjarmasin, tanggal 2 Oktober 1991. Ia lulus S-1 dari Fakultas Pertanian Jurusan Agroekoteknologi, Universitas Lambung Mangkurat (ULM) tahun 2013 dan lulus S-2 dari Program Pascasarjana ULM tahun 2016. Sejak tahun 2019, penulis diangkat sebagai PNS-dosen pada Program Studi Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, ULM,Banjarbaru. Karya tulisnya berupa buku teks dengan judul Teknologi Pertanian Organik diterbitkan oleh Intelegensia Media, Malang, tahun 2018; merupakan karya pertamanya. Kompos Limbah Pertanian untuk Meningkatkan Produksi Padi di Lahan Sulfat Masam: Kompos Limbah Pertanian dan Pengolahannya merupakan buku kedua yang diterbitkan oleh CV. Banyubening Cipta Sejahtera pada tahun 2021. Karya tulis ilmiah lainnya tersebar di jurnal-jurnal terindeks Sinta, antaranya lain “Effect of Fish Amino Acid Application on Growth and N-uptake in Plants Rice Using The System of Rice Intensification Method” pada Tropical Wetland Journal (2021), “Pemanfaatan Typha angustifolia dan Fungi Mikoriza Arbuskular untuk Fitoremediasi Air Asam Tambang” pada Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara (2021), “Pertumbuhan dan Hasil Kedelai Edamame (Glycine max (L.) Merr.) dengan Aplikasi Pupuk Organik Guano di Tanah Tukungan” pada Jurnal EnviroScienteae (2021), “Soil Acidity Mapping of Swamp Lands planted with rice in Ampukung Village, Kelua District, Tabalong Regency” pada Tropical Wetland Journal (2020), “Perkecambahan dan Pertumbuhan Bibit dari Benih Poliembrio Jeruk Siam Banjar pada Media Tanah Gambut yang Diaplikasikan Beberapa Amelioran” pada Jurnal Agrin (2020), dan “Teknologi Pengomposan Limbah Kulit Durian Menggunakan EM4” pada Jurnal EnviroScienteae (2020). Selama dua tahun berturut-turut (2020–2021), penulis mendapatkan hibah penelitian pada Program Dosen Wajib Meneliti dengan sumber dana dari PNBP ULM.

Rabiatul Wahdah, S.P., M.S. lahir di Marabahan, Kalimantan Selatan, tanggal 1 Januari 1989. Gelar sarjana pertanian (S.P.) diperoleh di Jurusan Tanah, Fakultas Pertanian, ULM, Banjarbaru pada tahun 2012. Pada tahun 2012–2015, penulis mengikuti pendidikan pascasarjana dan memperoleh gelar master sains (M.S.) bidang Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan, ULM, Banjarbaru. Saat ini penulis merupakan staf pengajar di Jurusan Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, ULM, dan diberi kepercayaan mengampu beberapa mata kuliah, seperti Kesuburan dan Kesehatan Tanah, Teknologi Pengelolaan Sumber Daya Lahan Basah Suboptimal, Pupuk dan Pemupukan, serta Teknologi Pertanian Organik. Penulis aktif mengikuti seminar-seminar nasional dan pertemuan ilmiah lainnya. Beberapa karya tulis ilmiah telah terbit di jurnal nasional dan internasional. Tahun 2018 dan 2019 ia mendapatkan dana penelitian dari Pemda Provinsi Kalimantan Tengah dan Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, dan pernah mengikuti pelatihan AMDAL pada tahun 2019. Penulis merupakan anggota Unit Penjamin Mutu di tingkat Fakultas Pertanian, ULM, sejak tahun 2017.

Ronny Mulyawan, S.P., M.Si., lahir di Tumbang Samba, Katingan, Kalimantan Tengah, tanggal 1 Januari 1993. Gelar sarjana pertanian (S.P.) diperoleh di Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, ULM, Banjarbaru, pada tahun 2010. Pada tahun 2015–2018 penulis mengikuti pendidikan pascasarjana dan memperoleh gelar master sains (M.Si.) bidang Ilmu Tanah, dari Departemen Ilmu Tanah dan Sumber Daya Lahan, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor (IPB). Saat ini penulis merupakan staf pengajar di Jurusan Agroekoteknologi, Fakultas Pertanian, ULM, dan diberi kepercayaan mengampu beberapa mata kuliah seperti Teknologi Pengelolaan Sumberdaya Lahan Basah Sub-Optimal, Teknologi Pengelolaan Sumber Daya Lahan Kering Sub-Optimal, Dasar-dasar Teknologi, dan Teknologi Tepat Guna. Beberapa karya tulis ilmiah yang dihasilkan penulis telah diterbitkan di jurnal nasional dan internasional.