NUN: Chapter 1

· Mohamad Fadhilah Zein Digital Publishing
5.0
3条评价
电子书
162
评分和评价未经验证  了解详情

关于此电子书

Selly Syamma seorang santriwati yang tidak betah dengan kehidupan pondok pesantren. Dia duduk di kelas dua aliyah di pondok pesantren di Jawa Tengah. Badannya bongsor dengan paras wajah yang cantik. Setelah mendapat ta’zir (hukuman) karena dianggap melakukan kesalahan, dia tidak terima. Dia pun memilih kabur. Pelariannya dari pesantren terbilang mudah. Dia hapal betul celah mana di bagian pesantren yang bisa ditembusnya. Selang tak berapa lama, dia bergabung dengan orkestra dangdut keliling yang penuh dengan kesibukan memenuhi undangan konser. Kehidupan malam menjadi kebiasaannya. Minuman keras, pelecehan seksual dan memenuhi hasrat pria hidung belang menjadi bagian kehidupannya yang baru. 

Tidak terasa, dua tahun dalam kemaksiatan, hatinya berontak. Selly merasa Tuhan tidak akan mengampuninya. Sudah lama dia tidak berkomunikasi dengan keluarga, terutama dengan kedua orang tuanya. Dia rindu berat. Dia merasa menjadi wanita yang terjerembab dalam kubangan dosa. Dia ingin kembali menjadi manusia yang sesuai dengan fitrah dan kodratnya. Dia ingin mengaji Al Quran lagi, karena semenjak bergelut dalam dosa, dia tidak pernah menyentuh kitab suci. Dia sendiri sudah lupa bagaimana membaca Al Quran. 

Sementara itu, Syekh Miftah adalah ustadz di salah satu lembaga pendidikan modern di Jawa Timur. Dia diusir dari lembaga tersebut karena sebuah kesalahan yang tidak pernah dibuatnya. Seseorang memfinahnya. Syekh Miftah dilaporkan ke pihak yayasan menggelapkan sejumlah uang yang tidak sedikit, satu miliar! Tentu saja, dia tidak mungkin menggelapkan uang sebanyak itu. Posisinya hanya sebagai pengajar. Tapi, semua mata tertuju padanya. Dia pun dihadapkan pada pilihan, keluar dari pekerjaannya atau dilaporkan kepada pihak berwajib. Alhasil, dia menyerah. Daripada berurusan panjang di pengadilan, dia memilih keluar. 

Nun, adalah huruf terakhir dari kata Ar-Rahman (Yang Maha Pemurah). Surat dalam Al Quran yang menyeritakan tentang Lembaran yang Terpelihara (Lauh Mahfudz). Di lembaran itu lah, tercantum segala peristiwa yang terjadi di langit dan di bumi. Pergulatan manusia dan makhluk hidup lainnya di muka bumi ini, tidak lepas dari genggaman ar Rahman. Dia yang telah memerintahkan Pena untuk menulis semua takdir manusia dan makhluk di langit dan bumi, mulai dari awal penciptaannya hingga akhir zaman.


评分和评价

5.0
3条评价

作者简介

Mohamad Fadhilah Zein adalah sosok yang telah malang melintang dalam dunia jurnalisme dan kepenulisan. ­Karyanya berupa buku yakni “Kezaliman Media Massa Terhadap Umat Islam” telah memukau banyak pembaca di dalam negeri. Buku keduanya adalah “Islam di Yordania, Maroko dan Spanyol” diterbitkan secara indie di Leanpub.com. Buku ketiganya adalah “Panduan Menggunakan Media Sosial untuk Generasi Emas Milenial”.

Selain buku, Mohamad Fadhilah Zein juga aktif menulis opini di berbagai media massa nasional. Tema yang diangkat adalah tentang agama, media massa, pertahanan negara dan persoalan sosial lainnya. 

Pada 2015-2020, Fadhil berkhidmat sebagai aktivis MUI di Komisi Informasi dan Komunikasi (Infokom). Selain, dia juga membangun start up dengan label “Media Club Indonesia” yang fokus membuat film-film dokumenter tentang keislaman yang kemudian diupload ke Youtube. Untuk berkomunikasi bisa melalui email: ­fadil_zein­@yahoo.com. 

为此电子书评分

欢迎向我们提供反馈意见。

如何阅读

智能手机和平板电脑
只要安装 AndroidiPad/iPhone 版的 Google Play 图书应用,不仅应用内容会自动与您的账号同步,还能让您随时随地在线或离线阅览图书。
笔记本电脑和台式机
您可以使用计算机的网络浏览器聆听您在 Google Play 购买的有声读物。
电子阅读器和其他设备
如果要在 Kobo 电子阅读器等电子墨水屏设备上阅读,您需要下载一个文件,并将其传输到相应设备上。若要将文件传输到受支持的电子阅读器上,请按帮助中心内的详细说明操作。