Perselingkuhan antara Aril dan Nesa diketahui Dea ketika seorang dokter dari teman Aril mengatakan dia menderita sakit kanker.
Dea terkejut ketika tahu sang suami bermain hati dengan seorang wanita yang usianya jauh lebih muda. Seharusnya pantas menjadi anaknya. Umur Beda sama dengan Joy dan teman satu sekolah yang sama.
Hati Dea dan Joy hancur ketika tahu Aril telah menghamili Nesa seorang anak ABG yang berusia 17 tahun. Suaminya menjadi sugar Daddy bagi Nesa yang sudah kehilangan ayahnya.
Mba Morina, ibu rumah tangga yang hobi menulis dan membaca lulusan SMU Negeri 1 Pancur Batu tahun 2000.
Wanita berdarah Pujakesuma ini, paling senang mengisi waktu senggangnya, berlibur di tanah Karo Berastagi, sambil memandang gunung Sibayak.
“Kita berada di halaman yang berbeda, tapi tetap di buku yang sama.” Ungkapan Sang Bapak Teknologi ke Sang Istri itulah, yang memicu dirinya hendak mengukir kisah yang indah bersama belahan jiwa.