KETIKA anak berusia di atas 3 tahun, biasanya muncul keluhan seperti ini dari para ibu: “Kok anak saya suka pilih makanan”, “tidak suka sayuran”, “makanan diemut”, “tidak nafsu makan”, “berat badan kurus”, “tinggi badan di bawah rata-rata”, “lesu, letih, lelah bahkan lemot dan terkesan tidak pintar.” Atau sebaliknya “makan tidak terkontrol, tidak mengenal rasa kenyang”, “berat badan berlebih” dst. Keluhan seperti itu tidak akan pernah terjadi jika para ibu tepat dalam memberi makanan saat periode emas yaitu usia bayi hingga usia 2 tahun. Pertumbuhan otak anak usia 2 tahun telah mencapai 70% orang dewasa dan tinggi badan anak usia 2 tahun menggambarkan tinggi badannya saat dewasa karena pada umumnya tinggi badan usia dewasa = 2 kali tinggi badan ketika berusia 2 tahun. Buku ini berisi tentang makanan yang tepat untuk anak mulai usia 6 bulan, 8 bulan dan usia 1 tahun. Seluruh padu padan makanannya dilengkapi dengan resep dan kandungan zat gizi makro dan mikro untuk mendukung pertumbuhan dan kecerdasan anak. Besar porsinya disesuaikan untuk setiap kelompok umur bayi dan anak serta jadual pemberiannya diatur sedemikian rupa yang terdiri dari makanan utama dan makanan selingan. Buku 100 Menu untuk Optimalkan Pertumbuhan dan Kecerdasan Bayi dan Anak ini tidak hanya menjamin terpenuhinya kebutuhan gizi bayi dan anak, tetapi juga untuk melatih anak untuk bisa mengenal semua rasa makanan, sehingga buku ini juga dilengkapi dengan resep nger food. Satu hal lagi yang istimewa pada buku ini adalah terdapat petunjuk praktis dalam menyiapkan hidangan untuk bayi dan anak terutama untuk ibu yang bekerja dan berbagai olahan makanan bayi dan anak yang pengerjaannya praktis namun tetap memenuhi unsur gizi dan cita rasa.