Penulis tidak hanya menjelaskan time line perkembangan regulasi desa, melainkan juga tren atau policy kebijakan desa di Indonesia. Selanjutnya, pada Bab 5 dan 6 mengkaji tentang isu kekinian dengan mengangkat tema Quo Vadis BUMDes dan Demokrasi Desa. Buku ini ditutup dengan Bab 7 yang menelaah Prospek dan Tantangan Kebijakan Desa dan Perdesaan. Penulis menawarkan prospek pengembangan Desa Pengakuan dan Desa Buatan, dengan fokus kebijakan perdesaan berupa percepatan kinerja sistem Pemerintahan Desa, baik dari sisi village performance maupun village development. Adapun strateginya dengan menggunakan pendekatan berpikir sistem (systems thinking) dalam rangka menghasilkan rekomendasi kebijakan yang bersifat jangka panjang dan kuat (robust policies).
Ike Wanusmawatie lahir di Kota Probolinggo pada tahun 1977. Pendidikan dasar hingga atas juga ditempuh di kota yang sama. Adapun pendidikan tinggi S-1 hingga S-3nya konsisten diselesaikan di Program Studi Ilmu Administrasi Publik Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya. Sejak tahun 2005-kini menjadi dosen di FIA UB. Adapun mata kuliah yang biasa diampu adalah Administrasi Pemerintahan Desa, Praktikum Administrasi Pemerintahan Desa, Sistem Administrasi Negara Indonesia, serta Sistem Pemerintahan Daerah. Saat ini penulis mendapat tugas tambahan sebagai Sekretaris Laboratorium Politik dan Tata Pemerintahan (2020-2021). Tesisnya dengan judul “Otonomi Desa: Antara Mimpi dan Realita” (2007) menjadi tonggak lahirnya tulisan-tulisan lainnya tentang desa. Sedangkan disertasinya yang berjudul “Complexity of Village Performance Systems Based on Systems Thinking” (2018) merupakan perwujudan konsistensinya di bidang Pemerintahan Desa. Untuk kepentingan korespondensi, penulis dapat dihubungi melalui alamat surel: [email protected] atau [email protected].
Mochamad Chazienul Ulum yang lahir di Surabaya ini menyelesaikan studi S-1 Administrasi Negara di Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya (FIA UB), serta Program Master pada Public Administration di Faculty of Management Sciences, Prince of Songkla University (PSU), Thailand, S-2 di FIA UB, dan saat ini sedang menempuh S-3 pada Program Doktor Ilmu Administrasi FIA UB. Sebagai dosen di FIA UB, penulis biasa mengampu mata kuliah, antara lain: Sistem Administrasi Negara RI, Teori Pembangunan, Pemberdayaan Komunitas, dan Seminar Isu Kebijakan Publik. Penulis juga merupakan peneliti di Governance Laboratory FIA UB sejak tahun 2018. Untuk kepentingan korespondensi, penulis dapat dihubungi melalui alamat surel: [email protected].