Hujan Terakhir: Cerita Pendek
Ă€ propos de cet ebook
Ada yang menarik tentang hujan. Aku rasa, hujan selalu menarik. Di mata beberapa orang, hujan adalah simbol kedamaian. Rasa damai dimana mereka mulai sibuk mempersiapkan bantal, guling, dan menarik selimut, lalu memulai tidur dalam dingin dengan nyenyak. Ada juga para pencinta sastra justru memulai masa produktif mereka, menciptakan puisi, cerpen, melanjutkan menulis buku, dan menghamburkan ribuan kata dalam tulisan. Hujan juga tak lain adalah rahmat Tuhan yang diturunkan ke bumi utuk memberikan berkah kepada seluruh makhluk yang ada di bumi. Tapi, hujan terakhir hari itu, membuat semuanya berbeda, hanya karena kamu...
Notes et avis
Quelques mots sur l'auteur
Lahir di Banjarmasin, Kalimantan Selatan,Â
27 April 2003. Anak bungsu dari pasanganÂ
Saipul Bahri dan Masitah. Saat ini aktifÂ
sebagai pelajar di MAN 1 Banjarmasin. Â
Penulis pernah memenangkan Juara 1Â
tingkat SMA/Sederajat se-Kota BanjarmasinÂ
dalam Lomba Bercerita MenggunakanÂ
Bahasa Daerah yang diadakan oleh DinasÂ
Perpustakaan dan Arsip Kota Banjarmasin,Â
mengikuti Lomba Baca Puisi menggunakanÂ
bahasa daerah se-Kalimantan Selatan, mengikuti Lomba Baca Puisi tingkatÂ
SMA/Sederajat se-Kota Banjarmasin, mengikuti Lomba Tutur Sejarah tingkatÂ
SMA/Sederajat se-Kota Banjarmasin, dan Lomba Karya Tulis Ilmiah yang diadakanÂ
oleh Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman tingkat SMA/Sederajat
 se-Kota Banjarmasin  Â
