“Apakah algoritma kita sama? Apakah kamu juga terjatuh dalam ceruk yang sama? Apakah kamu juga cinta mati dengan kadar yang sama?”
Sony Adams lahir pada sebuah malam yang bercahaya di tahun 1988. Menamatkan beberapa tahun di sebuah fakultas sains di Universitas Gadjah Mada membuatnya tidak puas dan memilih untuk menekuni dunia tulis menulis dan sastra. Tiga belas tahun berkecimpung di dunia menulis yang terdokumentasi dalam blog pribadinya, ia kemudian tertarik untuk keluar dari zona amannya tersebut dan mulai menulis sebuah tema yang berbau psikologi. Didukung dengan perkenalannya dengan dunia spiritual dan filsafat, kini apa yang ditulis lebih didasarkan oleh pengalamannya sendiri. Bukan bermaksud menggurui, hanya bermaksud menginspirasi, berbagi dan ikut memperkaya khazanah buku motivasi dan pengembangan diri di Indonesia. Seorang librocubicularist, penyair kontemporer dan penggemar novel filosofis ini dapat di hubungi di akun instagram-nya @fraithzone dan blog pribadinya dengan nama yang sama. Buku yang sudahditerbitkan, antara lain Secret of Focus (2016), 30 Days Pursuit of Happiness (2018), Penuh yang akan diterbitkan sebentar lagi, dan menjadi salah satu fragmen dalam kumpulan cerpen pemenang sayembara Cinta yang Tak Terucap (2017) bersama sembilan pemenang lainnya.